Deklarasi Partai untuk Dukung Mas Yusuf – Gus Riza Maju Pilkada Banyuwangi
Banyuwangi, suarapecari.com – Partai Pengusung dari Demokrat dan PKB, dan partai pendukung dari partai Golkar dan PKS, di tambah dengan partai non parlemen dari PKPI, PAN, Garuda, Berkarya, Perindo, PBB serta PSI siap untuk memenangkan pasangan calon Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko S,Sos, dan calon wakil Bupati Banyuwangi KH. Muhammad Riza Azizy M.Eib .
Hal tersebut diungkapkan saat Deklarasi oleh para ketua partai pengusung maupun pendukung pasangan calon bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko S, Sos dan calon wakil bupati Banyuwangi KH. Muhammad Riza Azizy M.EIB di Ball room Galaran Hotel Luminor – Banyuwangi pada kamis (3/9/2020).
hadir dalam gelaran Deklarasi, calon Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko S,Sos, calon wakil Bupati Banyuwangi KH. Muhammad Riza Azizy M, EIB, ketua DPC Partai Demokrat, maichel Edy Hariyanto, SH, ketua DPC partai PKB yang diwakili KH. Abdul Ghofar selaku dewan syuro PKB, ketua DPD Partai Golkar Ruliyono SH, ketua DPD partai PKS Faisol Azis, tokoh agama H.M. Ramli dan ustadz M.Toha dari ketapang, Made Pasek, SH, seorang agamawan Hindu, para pengurus, kader, serta para simpatisan.
Dalam pidatonya Calon Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko SSos menyampaikan bahwasannya hari ini adalah tonggak sejarah Banyuwangi menatap masa depan lebih optimis yang lebih bergairah menempatkan wong cilik sebagai sokoguru pembangunan. Pemerintahan kedepan adalah yang membawa misi kepentingan hajat hidup rakyat Banyuwangi.
Pemerintahan yang mengabdi tekun bekerja memaksimalkan pengalaman. “Dengan keringat kami telah bekerja langsung. Bergulat selama hampir 10 tahun. Setiap pemimpin mempunyai cara yang berbeda 10 tahun kami memilih kerja tekun kerja nyata bergulat tanpa citra saya melayani dan bekerja untuk kemaslahatan warga desa – desa berbaur menyapa masuk kedalam setiap pintu – pintu rumah rakyat ungkap,” Yusuf.
Masih dalam pidatonya, “Kepemimpinan bagi jalannya roda pemerintahan wong cilik adalah pelayan pengabdi petugas yang punya pengalaman mendedikasikan hidupnya. Banyuwangi 5 tahun kedepan harus melambungkan mimpinya kita lebih pagi bekerja dibandingkan saudara – saudara kita yang tinggal di Kabupaten lain. Rakyat Banyuwangi di pimpin oleh seorang pemilik pengalaman bukan pemerhati dibalik layar kami akan mengawal keberlanjutan. Tidak cukup pula menjaga kesinambungan tanpa pengalaman,” tuturnya.
Lebih daripada itu kami memastikan keberlanjutan di tangan dan kaki sendiri dengan berdaya upaya mengajak rakyat membangun. Kuasa rakyatlah yang membayang – mbayangi kami bekerja dan bukan kuasa figur. Oleh karenanya izinkan kami meneruskan dan menuntaskannya. Izinkan kami memastikan dan mengarahkan haluan Banyuwangi yang lebih berkeadilan memakmurkan rakyat secara merata.
Pilkada bukan tentang Yusuf Widyatmoko bukan tentang Gus Riza pilkada ini tentang rakyat Banyuwangi yang menginginkan pemimpin yang memiliki pengalaman panjang untuk menyongsong masa depan Banyuwangi jauh lebih baik. Banyuwangi harus dibangun dengan kebersamaan menuju kemakmuran bersama untuk itulah logo kami adalah logo dua sosok yang bergandengan tangan menuju kesejahteraan. Makmur bersama tidak bisa terwujud tanpa gotong royong kami sadar bahwa kami tidak bisa sendiri kami perlu seluruh rakyat Banyuwangi dan kami berkomitmen siap menuntaskan amanah yang diemban kepada kami.
Mari songsong Banyuwangi yang makmur bersama untuk semua rakyat bersama pemilik pengalaman. Mari menuntaskan kebaikan untuk Banyuwangi pungkas Yusuf saat mengakhiri pidatonya.
Sementara dalam kesempatan yang sama calon wakil Bupati Banyuwangi KH. Muhammad Riza Azizy M.Eib menambahkan Pilkada bagi kami adalah sarana untuk lebih dekat dengan rakyat

