Istri Check In Dengan Pria Lain di Penginapan Kedungkandang, Berujung Laporan Polisi
Suara Pecari, Malang – MH warga Desa Ngingit, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, harus menelan pil pahit karena sang pujaan hati, yang tidak lain istri tercintanya telah kedapatan check in dengan PIL (Pria Idaman Lain) di sebuah penginapan di kawasan Kedungkandang ,Malang
Berawal dari informasi teman MH, tak sengaja melintas dijalan raya dan melihat istri mhyang diketahui berinisial L berboncengan dengan Pria Lain berinisial (RK), memasuki parkiran sebuah penginapan dan masuk untuk registrasi di penginapan. Setelah mendengar kabar itu , sungguh bagaikan disambar petir disiang Bolong, MH kaget dan lemas seakan tak percaya dengan apa yang diinfokan oleh temannya itu. 19/10/2023
“Tanpa berpikir panjang, saya langsung berangkat sendiri, dan menuju lokasi penginapan yang diinfokan oleh teman. Dan ternyata, motor honda beat berwarna merah yang selalu dipakai oleh istri ternyata parkir di lokasi penginapan,” ujar MH Untuk menyakinkan, MH mendekati area parkir dan benar saja, motor honda beat beserta helm ternyata benar milik MH yang selalu dipakai oleh istri tercintanya.
Kendati demikian, MH menghubungi keluarga dan teman untuk bisa membantunya, namun MH tak memiliki keberanian untuk melabrak langsung.
Keluarga dan teman MH tiba di lokasi peristiwa perselingkuhan, tanpa banyak kata, keluarga dan teman beranjak laporan polisi setempat dan MH beserta saudaranya menanti di halaman penginapan sang istri.
Ironis, keluarga beserta kepolisian Polsek Kedungkandang tiba di penginapan, ternyata sang istri beserta PIL telah pergi dari kamarnya. Naas, penuturan karyawan penginapan jika orang yang dimaksud oleh pak polisi dan rombongan itu telah keluar sekitar 2 menit dan memperlihatkan bukti cctv berbagai arah.
MH pun terdiam sambil mengamati video cctv karena melihat sang istri bersama orang yang dikenal MH, ternyata PIL itu adalah RK. Anehnya, pasangan perselingkuhan ini, si pria (RK) meninggalkan KTP di officer, “Katanya nanti masuk lagi dengan cewek lain,” Jelas petugas penginapan yang tidak ingin disebutkan namanya.
Gagal niat menggerebek perselingkuhan sang istri, akhirnya kami sekeluarga datangi kediaman istri di Desa Kidal, ternyata istri sudah ada di rumah. Saat itu juga kami pertanyakan kebenaran tentang peristiwa perselingkuhan di penginapan kawasan Kedungkandang ,sang istri (L) pun mengakui dan mengatakan ” LEK IYO OPO O”, (red: Kalo Iya, Kenapa) di hadapan MH (suami). MH merasakan betapa kecewa, sedih dan sakit, akhirnya MH memilih menempuh jalur hukum, dan telah mendapat register surat laporan/pengaduan Nomor : LPM/1003/2023/RESKRIM/SPKT/POLRESTA Malang kota. (14/10)
MH mempercayakan kepada Satya Galang Indonesia (SGI) untuk membantu pendampingan agar tidak salah dalam mengambil langkah.. Koko Ramadhan. S. Sos selaku ketua SGI Membenarkan kejadian ini dan sudah melaporkan dua orang pasangan selingkuh di Polresta Malang, “MH sudah diperiksa oleh penyidik dan kami juga menyerahkan bukti berupa video cctv dan keterangan pihak penginapan. Selanjutnya dalam waktu dekat bergiliran para saksi dan terlapor segera diperiksa polisi,” Jelas Koko.

