Kapolres Ponorogo Buka Dialog dengan PC PMII, Dorong Sinergitas Antara Kepolisian dan Mahasiswa
Suara Pecari, Ponorogo – Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, SH, SIK, M.Si, menggelar pertemuan dengan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Ponorogo pada Senin (19/2/2024). Pertemuan ini bertujuan untuk memelihara silaturahmi antara Polres Ponorogo dan mahasiswa, sekaligus membahas peran mahasiswa dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut, AKBP Anton Prasetyo menyampaikan terima kasih kepada mahasiswa yang hadir, mengapresiasi upaya memelihara jalinan silaturahmi antara kepolisian dan mahasiswa. Ia menekankan pentingnya dukungan kepolisian terhadap kegiatan mahasiswa, terutama dalam mengawal isu-isu kemasyarakatan.
“Pentingnya menyalurkan aspirasi masyarakat melalui jalur yang tepat dan menyatakan kesiapan kepolisian untuk mendukung pemerintah dalam membuat kebijakan yang berpihak pada rakyat,” ujar AKBP Anton.
AKBP Anton juga menyoroti peran PMII dalam memberikan edukasi kepada pemuda untuk lebih dewasa dalam menyikapi perbedaan, mengingat adanya konflik antar perguruan pencak silat di Ponorogo dan isu-isu yang melibatkan generasi muda.
“Peran rekan–rekan Mahasiswa sangat penting dalam memberikan edukasi kepada generasi muda demi kemajuan bangsa,” tambah AKBP Anton.
Menyusul Pemilu 2024, Kapolres Ponorogo mengajak mahasiswa untuk berperan aktif dalam ‘cooling system’ guna menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Ponorogo.
“Kami berharap cooling system dalam Pemilu 2024 juga dilakukan oleh rekan–rekan PMII agar dalam menyikapi Pemilu yang kini menunggu hasilnya ini tetap sejuk sehingga tetap terjaga kondusifitas Kamtibmas,” pungkas AKBP Anton.
Sementara itu, Ketua PC PMII Ponorogo, Khoiri Zainul Azis, S.Pd, menyatakan bahwa pertemuan ini merupakan langkah awal dalam membangun sinergi antara kepolisian dan mahasiswa setelah pengurus baru dilantik. Ia berharap kerjasama ini akan terus berlanjut, mendukung kebijakan Kapolres dalam membina keamanan dan ketertiban masyarakat, serta penegakan hukum.
“Kami siap mendukung keberlangsungan sinergitas antara organisasi kemahasiswaan dengan aparat Kepolisian, sehingga setiap kegiatan kemahasiswaan dapat mendapatkan pendampingan terutama dalam hal pengamanan,” kata Khoiri Zainul.
