Kejuaraan Nasional Menembak Piala Pangdivif 2 Kostrad 2024 Resmi Dibuka
Malang – Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad secara resmi membuka Lomba Menembak Berburu Online pada Kejuaraan Nasional Menembak Piala Pangdivif 2 Kostrad, Jumat (23/8). Sementara Kepala Staf Divisi Infanteri 2 Kostrad membuka rangkaian utama kejuaraan tersebut di Vicada Shooting Range, Singosari, Kabupaten Malang, Sabtu (24/8). Kejuaraan ini berlangsung selama tiga hari, dimulai pada Jumat, 23 hingga Minggu, 25 Agustus 2024.
Kejuaraan yang memasuki edisi keempat ini dihadiri oleh Pangdam V/Brawijaya, Kaskoarmada II, Dansat Brimob Polda Jawa Timur, serta sejumlah pejabat militer dan sipil dari Malang Raya. Pimpinan Perbakin, KONI, serta perwakilan media cetak, elektronik, dan online juga turut hadir dalam acara tersebut.
Dalam keterangannya kepada media, Kepala Staf Divisi Infanteri 2 Kostrad mengungkapkan bahwa kejuaraan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Ke-79 Kemerdekaan RI. “Kejuaraan ini bertujuan untuk membina atlet menembak guna meningkatkan kemampuan dan ketangkasan mereka dalam menggunakan senjata secara profesional,” ujarnya.
Selain itu, kejuaraan ini juga diharapkan menjadi ajang silaturahmi antarpetembak dan sekaligus menemukan bibit atlet potensial yang siap untuk bertanding di ajang yang lebih besar di masa depan.
Berbagai kategori diperlombakan dalam kejuaraan ini, mulai dari berburu babi hutan secara online yang dilaksanakan di beberapa kawasan hutan konservasi di Jawa Timur, hingga kategori menembak tepat, dueling plat, dan senapan angin yang berlangsung di Lapangan Tembak Vicada.
Kejuaraan ini tidak hanya diikuti oleh anggota TNI, Polri, dan Perbakin, tetapi juga menarik minat siswa SD, SMP, dan SMA baik putra maupun putri. “Kejuaraan ini memberi kesempatan bagi anak-anak untuk mengasah prestasi sejak dini,” ujar salah satu panitia.
Salah satu peserta menambahkan bahwa tantangan utama dalam kejuaraan kali ini adalah angin kencang di lapangan yang mempengaruhi konsentrasi penembak. “Kami harus ekstra hati-hati,” tuturnya.
Keamanan ketat diterapkan sesuai dengan SOP untuk memastikan keselamatan peserta dan pengunjung selama kejuaraan berlangsung.
