Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Polresta Banyuwangi Pastikan Rute Balap Sepeda Aman Total

Perbesar

BANYUWANGI – Etape keempat sekaligus terakhir Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2025 yang berlangsung Kamis (31/7/2025) berlangsung dengan pengamanan ketat. Sebanyak ratusan personel gabungan TNI-Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan relawan dikerahkan untuk mengawal jalur sepanjang 155 kilometer dari RTH Genteng menuju Paltuding, lereng Gunung Ijen.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra menegaskan bahwa pengamanan dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya fokus pada peserta tetapi juga keselamatan warga di sekitar rute.

“Pengamanan kami lakukan menyeluruh. Tidak hanya untuk peserta, tetapi juga untuk masyarakat sekitar agar merasa aman dan nyaman selama acara berlangsung,” ujarnya.

Gelar Perkara Khusus Dugaan Pencurian Sawit di Polda Sumut, Pemohon Tidak Hadir

13 menit

Seluruh jalur yang dilalui pembalap disterilkan sejak pagi hari. Personel ditempatkan di titik-titik rawan seperti tanjakan ekstrem, jalur sempit, persimpangan padat, serta area permukiman. Pengawalan dinamis juga dilakukan melekat pada rombongan pembalap hingga garis finis di kawasan Paltuding.

“Personel kami sebar secara terbuka maupun tertutup, khususnya di titik krusial. Setiap jalur yang dilalui peserta kami pastikan steril dari potensi gangguan lalu lintas,” tambah Kombes Rama.

Kabag Operasi Polresta Banyuwangi Kompol Idham Khalid menuturkan bahwa seluruh personel telah mendapat pembekalan teknis melalui apel kesiapsiagaan. Penempatan dilakukan berdasarkan pemetaan titik kerawanan yang telah disusun sejak sebelum acara dimulai.

Selama pelaksanaan, petugas terus mengimbau warga agar tidak melintasi lintasan balap dan menjaga ketertiban. Antusiasme masyarakat Banyuwangi yang memadati sepanjang rute turut mendukung terciptanya situasi aman dan kondusif.

Pembelaan Eks Kadis Kominfo Sumut: Dakwaan Korupsi Rp 1,8 Miliar Dinilai Tak Objektif

52 menit

Tour de Banyuwangi Ijen sendiri merupakan ajang balap sepeda internasional yang memadukan sport dan pariwisata. Etape terakhir ini menjadi sorotan karena jalurnya yang menanjak ekstrem menuju kawasan wisata Gunung Ijen, salah satu ikon Banyuwangi di ketinggian lebih dari 2.000 meter.