Janji Tinggal Janji, Kasus Penipuan Mobil di Banyuwangi Hampir P21
Banyuwangi. Kasus dugaan penipuan dan penggelapan mobil yang menyeret seorang pengusaha konveksi asal Sukorojo Cungking, Desa Banjarsari, Kecamatan Glagah, memasuki babak krusial. Berkas perkara di Polsek Muncar disebut hampir lengkap dan segera dilimpahkan ke kejaksaan. Senin (29/9/2029).
Meski jalan damai sempat terbuka, faktanya hingga kini mobil yang dijanjikan untuk dikembalikan tak kunjung terlihat. Situasi ini membuat banyak pihak bertanya-tanya: apakah kesepakatan damai hanya sebatas janji manis, atau memang ada itikad baik yang tertunda?
TW, pihak pelapor Ia menilai janji yang tak kunjung ditepati sama saja memperpanjang luka. Baginya, mobil yang lenyap bukan sekadar benda, melainkan simbol kerja keras bertahun-tahun.
“Setelah lunas, mobil justru dijual. Rasanya seperti usaha saya hilang sia-sia,” keluhnya.
Di sisi lain, publik mulai menaruh perhatian pada figur terlapor. Sebagai pemilik toko pakaian ternama yang kerap mendapat proyek dari instansi pemerintah, sosok ini bukan orang asing di dunia usaha lokal.
Pertanyaannya, mengapa seorang pengusaha yang sudah dikenal justru terseret dalam kasus hukum yang merugikan rekan bisnisnya sendiri?
Kapolsek Muncar, AKP Mujiono, menjelaskan pihaknya sudah berusaha memediasi kedua belah pihak. Bahkan, dalam pertemuan yang disaksikan kuasa hukum terlapor, sempat tercapai kesepakatan damai.
“Awalnya komunikasi cukup baik. Terlapor menyatakan siap mengganti mobil yang dialihkan. Kedua pihak juga menyepakati jalan damai,” jelas Mujiono. Selasa (24/9/2025).
Polisi memastikan proses tetap berjalan sesuai aturan. Jika janji pengembalian mobil terus berlarut, bukan tidak mungkin perkara ini berakhir di pengadilan. Pasal 372 dan 378 KUHP pun siap menanti, dengan ancaman hukuman hingga empat tahun penjara.
Kini, publik menunggu babak selanjutnya: apakah terlapor benar-benar akan menepati janji damai, atau kasus ini justru menjadi catatan kelam di balik nama besar seorang pengusaha konveksi yang selama ini dikenal sukses?


Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.