Aktivitas Gudang di Perumahan Sobo Water Spring Dihentikan Satpol PP, Namun Masih Beroperasi

Aktivitas Gudang di Perumahan Sobo Water Spring Dihentikan Satpol PP

BANYUWANGI – Polemik keberadaan gudang yang diduga milik CV Mulia di kawasan perumahan Sobo Water Spring, Banyuwangi, terus berlanjut. Setelah sejumlah mediasi dilakukan antara perwakilan warga dan pihak gudang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banyuwangi akhirnya mengambil tindakan tegas dengan menghentikan sementara aktivitas gudang tersebut.

Penutupan gudang secara resmi dilakukan pada Jumat (27/12/2024) sekitar pukul 09.00 pagi. Satpol PP memasang plang penghentian aktivitas sebagai tanda larangan operasional di area perumahan yang sebelumnya telah menuai protes warga. Protes ini dipicu oleh keberadaan gudang yang dianggap mengganggu kenyamanan warga sekitar.

Namun, berdasarkan pantauan langsung di lapangan pada Sabtu (28/12/2024), gudang tersebut masih terlihat beroperasi. Tim suarapecari.com menemukan aktivitas bongkar muat barang masih berlangsung. Salah seorang karyawati gudang yang ditemui mengungkapkan bahwa barang-barang yang diangkut tersebut akan didistribusikan ke toko-toko.

“Ini sedang menaikkan barang untuk dikirim ke toko,” ujar karyawati yang tengah mencatat data barang di dalam sebuah mobil boks.

Sementara itu, pihak Satpol PP Banyuwangi bidang Penindakan dan Penertiban, menyatakan bahwa penutupan gudang tersebut dikarenakan adanya keluhan dari warga yang ditindaklanjuti oleh Satpol PP Banyuwangi, setelah dilakukan pengecekan terkait perijinan yang masih belum terpenuhi, maka pihak Satpol PP mengambil langkah sesuai prosedur untuk menghentikan sementara aktivitas gudang tersebut dengan memasang plang penghentian sementara.

“Apabila pihak pengelola tidak mematuhi larangan tersebut, maka pihak pemerintah bisa melakukan pencabutan atau pembekuan izin usahanya,” ujar Agus.

Polemik ini menjadi perhatian masyarakat luas, mengingat kawasan perumahan umumnya tidak diperuntukkan sebagai lokasi kegiatan industri atau gudang. Warga berharap pemerintah daerah dan Satpol PP dapat segera memberikan solusi yang jelas dan tegas agar konflik tidak berlarut-larut.