Fokus Digitalisasi dan Pelayanan Prima, Bupati Ipuk “Gebrak” Hari Pertama Kerja
BANYUWANGI – Usai resmi menjabat dan mengikuti serangkaian pembekalan, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani langsung tancap gas. Di hari pertama kerjanya, Ipuk menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.
Arahan ini disampaikan saat memimpin apel perdana bersama Wakil Bupati Mujiono, di halaman Kantor Pemkab Banyuwangi, Senin (3/3/2025). Apel tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, pejabat struktural, serta karyawan dan karyawati Pemkab Banyuwangi.
Di hadapan para peserta apel, Ipuk menekankan bahwa ASN harus mampu memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan berkualitas kepada masyarakat. Ia meminta agar kualitas kinerja terus ditingkatkan.
“Berikan pelayanan sepenuh hati, pelayanan yang cepat dan tepat sesuai kebutuhan masyarakat,” tegas Ipuk.
Lebih lanjut, Ipuk menyoroti pentingnya digitalisasi pelayanan publik, terutama di tengah kondisi efisiensi anggaran. “Semua ASN harus memiliki mindset bagaimana digitalisasi menjadi kunci percepatan layanan publik,” imbuhnya. Menurutnya, langkah ini akan berdampak positif pada kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah.
“Jadilah ASN yang bersih melayani masyarakat. Kepuasan masyarakat akan menjadi modal kita untuk membangun Banyuwangi yang lebih baik. Masyarakat yang puas akan senantiasa mendukung program-program yang diusulkan pemerintah,” lanjut Ipuk.
Dalam kesempatan yang sama, Ipuk juga menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD dan camat untuk lebih efektif dalam pengelolaan anggaran. Ia mendorong mereka untuk lebih inovatif dalam mencari solusi serta menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak dalam menjalankan program pembangunan.
“Banyuwangi bisa seperti sekarang karena semua pihak bahu membahu mensukseskan program-program daerah,” pungkasnya.thumb_upthumb_down
5.9s
Fokus Digitalisasi dan Pelayanan Prima, Bupati Ipuk “Gebrak” Hari Pertama Kerja
BANYUWANGI – Usai resmi menjabat dan mengikuti serangkaian pembekalan, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani langsung tancap gas. Di hari pertama kerjanya, Ipuk menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.
Arahan ini disampaikan saat memimpin apel perdana bersama Wakil Bupati Mujiono, di halaman Kantor Pemkab Banyuwangi, Senin (3/3/2025). Apel tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, pejabat struktural, serta karyawan dan karyawati Pemkab Banyuwangi.
Di hadapan para peserta apel, Ipuk menekankan bahwa ASN harus mampu memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan berkualitas kepada masyarakat. Ia meminta agar kualitas kinerja terus ditingkatkan.
“Berikan pelayanan sepenuh hati, pelayanan yang cepat dan tepat sesuai kebutuhan masyarakat,” tegas Ipuk.
Lebih lanjut, Ipuk menyoroti pentingnya digitalisasi pelayanan publik, terutama di tengah kondisi efisiensi anggaran. “Semua ASN harus memiliki mindset bagaimana digitalisasi menjadi kunci percepatan layanan publik,” imbuhnya. Menurutnya, langkah ini akan berdampak positif pada kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah.
“Jadilah ASN yang bersih melayani masyarakat. Kepuasan masyarakat akan menjadi modal kita untuk membangun Banyuwangi yang lebih baik. Masyarakat yang puas akan senantiasa mendukung program-program yang diusulkan pemerintah,” lanjut Ipuk.
Dalam kesempatan yang sama, Ipuk juga menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD dan camat untuk lebih efektif dalam pengelolaan anggaran. Ia mendorong mereka untuk lebih inovatif dalam mencari solusi serta menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak dalam menjalankan program pembangunan.
“Banyuwangi bisa seperti sekarang karena semua pihak bahu membahu mensukseskan program-program daerah,” pungkasnya.

