Festival TN dan TWA di Banyuwangi Ajarkan Cinta Alam untuk Generasi Muda
Banyuwangi – Kabupaten Banyuwangi kembali menggelar Festival Taman Nasional dan Taman Wisata Alam yang berlangsung di Lorong Bambu depan Gedung Seni dan Budaya (Gesibu). Festival yang berlangsung dari tanggal 22 – 25 Agustus 2024, ini mengajak masyarakat untuk lebih mencintai dan menjaga kekayaan alam Indonesia.
Dalam festival ini menampilkan berbagai stand dari Taman Nasional dan tempat-tempat wisata alam di seluruh Indonesia, yang memamerkan keindahan dan kekayaan sumber daya alam yang ada. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah edukasi bagi masyarakat, terutama generasi muda, tentang pentingnya menjaga lingkungan dan dampak perubahan iklim.
Dalam wawancara dengan suarapecari.com, Nur Iskandar, Staf Direktorat Jenderal Perubahan Iklim, menyampaikan apresiasinya terhadap acara ini. “Banyuwangi sungguh sangat menyenangkan, dengan humanisnya banyak orang yang datang, banyak generasi muda yang terlibat,” ujarnya, Kamis (23/8)
Nur juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga lingkungan. “Menjaga perubahan iklim mungkin tidak terasa sekarang, tapi nanti ketika generasi muda paham dan mengambil aksi, dampaknya akan sangat berarti,” katanya.
Ia juga menyoroti tantangan eksploitasi alam yang marak terjadi. “Maraknya eksploitasi itu memang tidak bisa kita pungkiri, tapi kami ada untuk menjaga agar generasi muda paham akan perubahan iklim,” lanjutnya.
Di akhir wawancara Nur mengingatkan “Meskipun kita tidak bisa merubah perilaku orang yang telah merusak alam, kami berharap masih ada generasi muda yang bisa membangun kesadaran akan perubahan iklim. Bumi kita satu, mari kita jaga bersama,” tutup Nur dengan harapan besar pada masa depan lingkungan Indonesia.
