Wonosalam Jombang Kembali Gelar Pesta Durian Meriah, Ribuan Durian Jadi Rebutan

JOMBANG. Lapangan Wonosalam, Jombang, mendadak jadi lautan manusia pada Minggu (23/2/2025). Bukan demo, tapi pesta! Ribuan pecinta durian dari berbagai penjuru, masyarakat berebut mendapatkan durian gratis dalam acara Kenduri Durian Wonosalam. Tradisi tahunan ini bukan sekadar pesta rakyat, tapi juga ungkapan syukur para petani durian yang hasil panennya melimpah ruah.

Bayangkan, 2.025 durian lokal ditumpuk membentuk gunungan menggoda. Begitu aba-aba dimulai, sontak para “pemburu durian” menyerbu. Tawa, teriakan, dan aroma durian bercampur jadi satu, menciptakan atmosfer yang benar-benar meriah.

“Ini sudah jadi tradisi, Mas. Setiap tahun saya pasti datang. Durian Wonosalam itu memang juara!” kata Joko salah seorang pengunjung yang berhasil membawa pulang beberapa durian.

Kenduri Durian Wonosalam 2025 sendiri bukan cuma soal rebutan durian. Festival yang berlangsung sejak 17 Januari hingga 1 Juni 2025 ini, menyuguhkan beragam atraksi. Ada Ekspedisi Punggung Naga yang memacu adrenalin, pameran lukisan “Dolan Wonosalam” yang memanjakan mata, hingga kontes durian lokal yang memperebutkan gelar durian terenak.

Puncak acara pada 23 Februari lalu, diawali dengan pawai tumpeng hasil bumi dari sembilan desa. Setiap desa berlomba menampilkan tumpeng terbaik, sebagai simbol kekayaan alam Wonosalam.

“Kami ingin menunjukkan bahwa Wonosalam bukan hanya tentang durian, tapi juga tentang keindahan alam dan keramahan warganya,” pungkasnya

Bagi yang belum sempat merasakan euforia Kenduri Durian, jangan khawatir. Masih ada rangkaian acara menarik lainnya, seperti pawai ogoh-ogoh dan kirab tumpeng bancaan salak yang sayang untuk dilewatkan. Jadi, tunggu apa lagi? Segera agendakan liburan ke Wonosalam.