Tinjau Bandara Soetta, Kapolri Instruksikan Jajarannya untuk Pastikan Pemudik Aman dan Nyaman
Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan dan pelayanan arus mudik Lebaran 2025 di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Sabtu (29/3/2025). Peninjauan ini dilakukan bersama sejumlah menteri dan pihak terkait guna memastikan kelancaran serta kenyamanan perjalanan bagi pemudik.
“Dari pemantauan kami, kemarin kami sudah melihat jalur darat, lalu meninjau stasiun kereta api, dan hari ini kami mengecek langsung kondisi di bandara serta berdialog dengan masyarakat yang menggunakan moda transportasi udara,” ujar Jenderal Sigit di Terminal 1 Bandara Soetta.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri menginstruksikan seluruh jajaran kepolisian untuk meningkatkan patroli jalan kaki di titik-titik rawan guna memastikan keamanan dan kenyamanan para pemudik.
“Petugas harus rutin melaksanakan patroli jalan kaki di beberapa titik yang berpotensi menimbulkan kerawanan, sehingga kehadiran polisi dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tegasnya.
Berdasarkan hasil pemantauan dan dialog dengan para pemudik, Kapolri menyatakan bahwa sistem pengamanan dan pelayanan di Bandara Soetta berjalan optimal. Ia juga mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan jumlah penumpang pada musim mudik tahun ini.
“Menurut laporan dari otoritas bandara, jumlah penumpang mengalami kenaikan sekitar 4,9 persen dibandingkan tahun 2024. Hal ini menunjukkan bahwa akses penerbangan masih menjadi pilihan utama bagi banyak masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik,” jelasnya.
Jenderal Sigit juga merinci sejumlah tujuan perjalanan favorit para pemudik yang menggunakan pesawat.
“Rata-rata destinasi terbanyak menuju Kualanamu, Denpasar, Surabaya, Yogyakarta, Palembang, dan Pontianak,” tutupnya.
Dengan adanya peningkatan jumlah penumpang, Kapolri memastikan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pengelola bandara dan instansi terkait guna mengantisipasi lonjakan arus mudik serta memastikan kelancaran perjalanan masyarakat selama periode Lebaran 2025.

