Empat Korban Longsor di Desa Semangat Gunung Kabupaten Karo Telah Ditemukan

Empat Korban Longsor di Desa Semangat Gunung Kabupaten Karo Telah Ditemukan

Karo, Suarapecari.com – Tim gabungan telah berhasil menemukan empat dari sepuluh orang korban tertimbun longsor di Desa Semangat Gunung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut). Keempat korban ditemukan dalam kondisi tewas. Longsor terjadi pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 18.00 WIB. Korban mulai ditemukan pada Minggu (24/11) sekitar pukul 15.00 WIB.

Empat korban yang sudah ditemukan masing-masing bernama:

  1. Efriandi Surbakti (31), warga Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka.
  2. Ius Nizarwaty (60), warga Tanjung Balai.
  3. Farhan Putra Nugraha (31), pegawai BRI, warga Bunut Barat, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan.
  4. Muhammad Subhan Anas (43), pegawai BRI, warga Desa Kisaran Baru, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan.

Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, SH, S I K , M M, M. Tr. Opsla, menjelaskan, Hingga Minggu sore, tim gabungan berhasil menemukan empat korban dalam kondisi meninggal dunia dari sepuluh orang yang diduga tertimbun material longsor.

Dalam peristiwa tersebut, Kapolres mengungkapkan duka mendalam atas kejadian ini. “Kami mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban. Upaya pencarian akan terus dimaksimalkan agar seluruh korban dapat ditemukan,” katanya.

Evakuasi pada hari ini mendapat dukungan tambahan dari 10 personel Tim SAR Batalyon A Satuan Brimob Polda Sumut. Penambahan personel ini sangat membantu mengatasi tantangan berat di lokasi, terutama material longsor yang tebal dan medan yang sulit.

Kapolres menyampaikan apresiasinya atas bantuan ini. “Sinergi semua pihak, mulai dari Polri, TNI, BPBD, DAMKAR, hingga relawan, sangat penting dalam situasi darurat seperti ini,” katanya

Eko menyebut ada tambahan 10 personel Tim SAR Batalyon A Satuan Brimob Polda Sumut dalam proses pencarian hari ini. Dia berharap penambahan personel ini dapat memaksimalkan pencarian para korban.

Pencarian hari Minggu (24/11/2024) berakhir pada pukul 18.00 WIB sore, karena waktu jelang malam dan kondisi cuaca juga tidak memungkinkan untuk melanjutkan pencarian. Proses pencarian akan dilanjutkan pada hari ini Senin 25 November 2024, katanya, kepada awak media.