KUA Srono Gelar Bimbingan Perkawinan Mandiri, Persiapkan Calon Pengantin untuk Kehidupan Rumah Tangga Harmonis
Banyuwangi – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Srono sukses menggelar kegiatan Bimbingan Perkawinan Mandiri yang diikuti oleh calon pengantin dari wilayah Kecamatan Srono pada hari Selasa, 26 November 2024. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman yang mendalam mengenai kehidupan rumah tangga yang harmonis, sesuai dengan nilai-nilai agama dan budaya.
Acara yang berlangsung di aula KUA Kecamatan Srono ini menghadirkan sejumlah narasumber kompeten, termasuk Penyuluh Agama Islam dan penghulu senior, yang memberikan berbagai materi penting untuk membekali calon pengantin sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.
Materi yang disampaikan dalam bimbingan tersebut antara lain:
- Pengenalan Hak dan Kewajiban Suami Istri: Mengupas peran masing-masing pasangan dalam membangun rumah tangga yang kokoh dan saling mendukung.
- Manajemen Konflik Rumah Tangga: Strategi dan cara-cara bijak dalam menyelesaikan permasalahan yang muncul dalam kehidupan berkeluarga.
- Persiapan Mental dan Spiritual: Menekankan pentingnya kesiapan psikologis dan spiritual dalam menghadapi berbagai dinamika kehidupan pernikahan.
Dalam sambutannya, Kepala KUA Kecamatan Srono, H. Amin Maki, menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk dukungan kepada calon pengantin. “Bimbingan perkawinan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memberikan bekal pengetahuan dan kesiapan kepada calon pengantin. Pernikahan bukan sekadar seremoni, tetapi sebuah komitmen jangka panjang yang membutuhkan pemahaman mendalam serta kerja sama yang baik antara suami dan istri,” ujar H. Amin.
Salah satu peserta, Andi (27), menyatakan apresiasi atas kegiatan tersebut. “Kegiatan ini sangat bermanfaat. Kami jadi lebih memahami arti pernikahan, hak dan kewajiban kami, serta bagaimana menghadapi tantangan dalam berumah tangga. Semoga ilmu yang kami dapatkan bisa menjadi bekal yang baik bagi kami di masa depan,” ungkapnya.
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta diberi kesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan narasumber. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi calon pengantin dalam menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah, serta mewujudkan kehidupan rumah tangga yang penuh kedamaian dan kebahagiaan.

