Polda Jatim Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Kapolda Tegaskan Komitmen Humanis dan Berintegritas
SURABAYA – Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) menggelar Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang berlangsung khidmat di Lapangan Mapolda Jatim, Senin (1/7/2025). Upacara tahun ini mengusung tema “Polri untuk Masyarakat” yang mencerminkan semangat pengabdian kepolisian sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi dari unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur, antara lain Gubernur Jatim, Pangdam V/Brawijaya, Kajati Jatim, Ketua DPRD Jatim, hingga panglima dan pejabat utama dari TNI AL, AU, dan Kostrad, serta para pimpinan instansi vertikal dan lembaga peradilan.
Dalam amanatnya, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., menyampaikan apresiasi atas sinergi lintas sektor yang telah menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Jawa Timur.
“Atas nama institusi Polri, saya menyampaikan terima kasih kepada jajaran TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat. Kolaborasi ini membuat pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Timur berjalan aman, tertib, dan damai,” ujar Kapolda Jatim.
Irjen Nanang juga menyoroti berbagai capaian operasi kepolisian sepanjang satu tahun terakhir, yang dinilainya turut memperkuat iklim pembangunan dan investasi di Jawa Timur. Salah satu indikator keberhasilan yang disampaikan adalah tingkat kepuasan publik terhadap pemberantasan premanisme, yang mencapai 67,4 persen menurut survei Indikator Politik Indonesia pada Mei 2025.
“Capaian ini adalah modal berharga untuk terus meningkatkan kinerja dan kepercayaan publik,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolda juga menekankan arah transformasi Polri melalui Grand Strategi Polri 2025–2045, yang dibagi dalam empat tahapan pembangunan menuju Polri yang adaptif, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.
“Kita harus menjadi bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah. Polisi harus hadir dengan pendekatan humanis, menjaga integritas, dan menjauhkan diri dari segala bentuk pelanggaran,” tegas Kapolda Nanang.
Upacara Hari Bhayangkara ini juga menjadi momentum bagi seluruh personel Polri di Jawa Timur untuk meneguhkan kembali semangat pengabdian berdasarkan Tribrata dan Catur Prasetya, sebagai nilai dasar yang menuntun tugas dan tanggung jawab kepolisian di tengah masyarakat.


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.