Zainollah S.Pd Terpilih Aklamasi Jadi Ketua PMI Jember Periode 2022–2027

Zainollah S.Pd Terpilih sebagai Ketua PMI Jember PAW

JEMBER – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jember resmi memiliki ketua baru. Zainollah S.Pd terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pengganti Antar Waktu (PAW) PMI Jember periode 2022–2027 dalam Musyawarah Kabupaten Luar Biasa (Muskablub) yang digelar, Rabu (24/9/2025).

Zainollah yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris PMI Jember dipercaya melanjutkan kepemimpinan hingga akhir masa jabatan tahun 2027. Ia mendapat dukungan penuh dari 34 pemilih dalam forum Muskablub.

Pergantian kepemimpinan ini dilakukan setelah Ketua PMI Jember sebelumnya, M. Thamrin, menyatakan pengunduran diri melalui surat resmi yang diajukan ke PMI Jawa Timur pada 21 Agustus 2025. Salah satu alasan pengunduran dirinya adalah kesibukan menjalankan aktivitas sebagai pengajar.

Untuk menjaga keberlangsungan organisasi, Bupati Jember Muhammad Fawait, selaku Pelindung PMI Jember, sebelumnya menunjuk Zainollah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua. Hingga akhirnya, dalam Muskablub, ia ditetapkan secara definitif sebagai ketua.

“Terima kasih atas amanah yang telah diberikan. Tugas ini akan saya jalankan sebaik mungkin, termasuk memastikan ketersediaan darah dan kegiatan kemanusiaan lainnya bagi masyarakat Jember,” ujar Zainollah dalam sambutannya.

Zainollah juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Jember atas dukungan penuh terhadap PMI. “Kami siap bersinergi dengan Pemkab Jember, khususnya dalam bidang kemanusiaan. Terima kasih kepada Bapak Bupati yang terus memberikan dukungan,” tambahnya.

Melalui sambungan Zoom Meeting, Bupati Jember Muhammad Fawait menegaskan komitmennya memperkuat sinergi Pemkab dan PMI.
“PMI Jember saya harap menjadi mitra strategis Pemkab untuk mewujudkan Jember Baru Jember Maju. Di bawah kepemimpinan Pak Zainollah, saya optimistis PMI akan lebih baik lagi,” kata Bupati Fawait.

Senada, Sekretaris PMI Jawa Timur, Edi Purwinarto, menekankan pentingnya kedekatan PMI dengan pemerintah daerah.
“PMI tidak boleh ada jarak dengan Bupati. Dengan begitu, pelayanan kepada masyarakat bisa semakin optimal,” tuturnya.

Dengan kepemimpinan baru, PMI Jember diharapkan mampu memperkuat peran kemanusiaan dan semakin hadir bagi masyarakat yang membutuhkan. (tim)

Tinggalkan Balasan