Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) Banyuwangi Resmi Dibuka untuk Umum

Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) Banyuwangi Resmi Dibuka untuk Umum

Suara Pecari – Geopark Ijen, yang baru-baru ini resmi ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark (UGG), kini semakin memperkuat posisinya dengan hadirnya Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI). Gedung lima lantai yang terletak di Jalan Gajah Mada ini tidak hanya menjadi pusat informasi, tetapi juga destinasi wisata edukasi geologi yang menarik.

Bupati Banyuwangi, Ipuk, menyampaikan pada saat soft launching PIGGI bahwa, “Tempat ini dirancang untuk memberikan edukasi kegeologian yang komprehensif kepada pelajar, masyarakat, wisatawan, dan peneliti. Pusat informasi ini menjadi wadah untuk menggali kekayaan arkeologi, tinggalan budaya, serta flora dan fauna Banyuwangi,” katanya, Jumat 26 Januari 2024.

Gedung ikonik dengan arsitektur menarik ini didukung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) sebagai bentuk apresiasi atas status Geopark Ijen sebagai UNESCO Global Geopark, yang diumumkan pada 24 Mei 2023.

“Pembangunan pusat informasi ini adalah upaya kita bersama untuk memanfaatkan dan mempromosikan kekayaan geologi di Geopark Ijen. Ini menjadi langkah positif dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan di masa depan,” ujar Bupati Ipuk.

Dalam gedung ini, pengunjung dapat merasakan pengalaman seperti mengunjungi setiap geosite, biosite, dan cultural-site Geopark Ijen. Informasi yang disajikan dalam media digital sangat informatif, termasuk video immersive Geopark Ijen yang mencakup aspek-aspek seperti kekayaan arkeologi, sejarah tektonik, kaldera Ijen, danau asam, hingga keajaiban alam seperti api biru.

Di lantai kedua, pengunjung diajak untuk memahami beragam aspek geologi, menjelajahi culture-site yang atraktif melalui peta proyeksi, menyaksikan video singkat Geopark Ijen di mini theatre, dan melihat foraminifera menggunakan mikroskop.

Selain menjadi destinasi wisata edukasi, PIGGI diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan untuk pengembangan ilmu pengetahuan. Bupati Ipuk berharap bahwa adanya pusat informasi ini akan mendorong perkembangan diskusi tentang ilmu kebumian di Banyuwangi.

“Harapannya ini juga akan memicu anak-anak untuk mencintai ilmu geologi, menumbuhkan geolog-geolog muda,” tambah Bupati Ipuk.

General Manager Geopark Ijen, Abdillah Baraas, menegaskan bahwa PIGGI menyajikan semua informasi terkait Geopark Ijen dengan lengkap, termasuk kekayaan budaya dan hayati. Dia menambahkan bahwa ke depan, fasilitas ini akan terus dikembangkan, termasuk peningkatan tenaga interpreter berbahasa asing dan fasilitas lainnya untuk meningkatkan pengalaman edukasi dan wisata pengunjung.