Sopir Dump Truk Unjuk Rasa Meminta Kanit Pidsus Segera Dicopot Dari Jabatannya

BANYUWANGI. Suarapecari.com – Demontrasi ratusan sopir dump truk yang di pelopori oleh persatuan dump truk Banyuwangi (Perdumwangi) menutup jalan raya brawijaya dengan dump truknya, sabtu (22/1/2022). Para sopir ini melakukan aksinya untuk mendesak Kapolresta Banyuwangi segera mencopot oknum polisi yang menjadi Kepala Unit (Kanit) Pidana Khusus (Pidsus). Dikarenakan ratusan armada dump truk mengaku menjadi korban akibat ulah oknum Pidsus itu.

Koordinator aksi M.Ridwan saat orasinya mengatakan “kami para sopir truk menuntut oknum polisi yang menjabat Kanit Pidsus untuk segera di copot dari jabatannya. Dalam hal ini, oknum polisi ini menjadi pengontrol tambang tambang ilegal galian C yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Selain itu, oknum polisi ini terindikasi penyebab konflik antar sopir dump truk dan oknum polisi ini mendukung penuh kegiatan dump truk ODOL (over dimension over loading) yang ada di Kabupaten Banyuwangi. katanya

Ridwan menambahkan agar tambang ilegal galian C untuk di tata dan segera menyelesaikan administrasi perizinan tambangnya terlebih dahulu. Tetapi fakta di lapangan malah tambang tambang ini diarahkan kepada tujuan yang berbanding terbalik dengan apa yang kita harapkan.

“”Kami meminta kepada Kapolresta agar laporan kami terkait tambang ilegal agar segera cepat di proses. Dalam hal ini Kapolresta Banyuwangi untuk bisa mendengarkan aspirasi kami dan cepat mengambil langkah. Kami sudah lama sekali menjadi korban teman-teman kami sudah lama tidak bekerja sudah lama kendaraannya parkir di rumah masing-masing” bebernya.

Dikonfirmasi terpisah Kabag Ops Polresta Banyuwangi Kompol Agung Setyo Budi mengaku pihaknya telah menerima mediasi dari perwakilan sopir dump truk yang menuntut salah satu oknum polisi Pidsus Polresta Banyuwangi segera dicopot dari jabatannya. Hasil dari mediasi ini nantinya akan kita laporkan pada pimpinan. kata Kompol Agung seusai mediasi dengan para perwakilan sopir dump truk. (Ganda)