Menanam “Emas Hijau” Investasi yang Menggiurkan bagi Petani songgon

BANYUWANGI, suarapecari.com –  Puluhan masyarakat di Desa Balak, Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur yang tergabung dalam kelompok petani vanili Santoso menanam emas hijau (Vanili) sebagai komoditi baru di wilayahnya.Selain itu, tumbuhan rambat ini harganya cukup menggiurkan serta sangat menjanjikan sekali bagi para petani vanili. 
Dalam hal ini, kelompok vanili santoso mengembangkan penanaman vanili dengan jenis Vanili Tahiti dan Vanili Planifolia. Dikarenakan cara perawatan dua jenis vanili ini tidak terlalu susah dan gampang di budidaya. 
Susiyanto petani vanili yang tergabung di kelompok vanili santoso saat di wawancarai suarapecari.com (2/3/2022) menerangkan bahwa awalnya saya sangat tergiur sekali dengan harga buah tanaman vanili ini yang lumayan besar hingga mencapai jutaan rupiah per kilonya. Akhirnya saya mencoba mengembangkan dan membeli bibit vanili lalu menanamnya hingga memunculkan buah vanili lalu panen dan saya jual. Setelah mendapatkan keuntungan dari vanili saya mengajak tetangga untuk menanam vanili hingga sekarang sampai muncul kelompok vanili santoso di Dusun kami. terang Yanto panggilan akrabnya saat ditemui media suarapecari.com di kebunnya
Lanjut yanto sekarang kegiatan menanam dan merawat vanili ini menjadi aktivitas saya setiap hari. Perlu proses yang sangat panjang untuk bisa menghasilkan buah vanili kwalitas terbaik. Saya setiap harinya membersikan kebun dengan luas 2 hektar. Kebun itu ditanami pohon waru dan leresede. Pohon waru dan leresede ini daunnya berguna untuk pupuk dan batangnya dipakai sebagai tegakan sekaligus rambatan tanaman vanili. Akar vanili itu berada di atas tanah sehingga perlu dilindungi dengan daun – daun supaya terjaga kelembabannya.
“”Di kebun saya mengembangkan dua jenis vanili yaitu jenis Vanili Tahiti dan Vanili Planifolia. Vanili Tahiti daunnya lebih kecil dan keras.Begitu pula buahnya tebal dan kuat tidak mudah pecah kalau dijemur. Buahnya lebih panjang. Sementara untuk jenis Planifolia daunnya lebih lebar dan buahnya lebih lunak dan baunya lebih wangi. Hanya saja ia mudah pecah kalau dijemur kata Yanto yang juga tekun memelihara tanaman vanilinya.
Yanto menambahkan tanaman vanili ini merupakan emas hijau yang perdagangannya hingga ekspor keluar negeri. Harganya saja sangat fantastis harga basah buah vanili ini saja kisaran harga 500 sampai 700 ribu Rupiah. Sedangkan harga buah vanili kering mencapai kisaran 4 sampai 5 jutaan Rupiah. Dan untuk harga bibit Vanili per meternya mencapai harga hingga 12.000 ribu Rupiah imbuhnya. (Ganda)