Pangeran Cikeas Menolak Tegas Pemilihan Presiden Untuk Tiga Periode

Banyuwangi, suarapecari.com – Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono  (AHY) saat berdialog (24/4/2022) bersama rakyat Banyuwangi, mahasiswa, kelompok tani dan kumpulan Kepala Desa (Kades), langsung di sambut dengan pertanyaan kritis gejolak seputar problem yang terjadi di masyarakat.

Dalam dialog ini, putra mahkota cikeas mendapatkan banyak masukan aspirasi dari berbagai elemen yang banyak mengeluhkan terkait mahalnya kebutuhan pokok terutamanya minyak goreng dan BBM, juga ketiadaan pupuk hingga problem pemilihan di tunda dan Presiden tiga periode.

Dalam hal ini, AHY langsung menjawab pertanyaan dari masyarakat, dia menyuarakan bahwa partai demokrat akan memperjuangkan apa saja yang menjadi permasalahan di masyarakat. Kita akan perjuangkan hak hak yang di keluhan rakyat. Dalam sektor kebutuhan pokok masyarakat tidak boleh ada yang menjerit kelaparan. Maka dari itu, saya akan memerintahkan kader kader kami yang duduk di parlemen, untuk memperjuangkan hak hak rakyat yang sudah ditampung aspirasi ke partai demokrat. Bukan hanya di pusat saja, tetapi kader kader kita yang duduk di Legislatif yang ada di daerah daerah juga harus memperjuangkan apa yang di keluhkan oleh rakyat, tegas AHY menjawab keluhan rakyat terkait kebutuhan pokok yang semakin mencekik.

Untuk problem pemilihan tiga periode, saya sebagai ketua umum demokrat menyatakan menolak karena ini sudah melanggar konstitusi. Yang jelas kita semua tidak ingin kalau ada siapapun di negeri ini yang ingin melanggengkan kekuasaan dengan cara yang tidak konstitusional, tidak mengikuti proses pemilu yang sah. 

“Jangankan 3 tahun di tunda 1 hari tampa pemilu itu saja tidak sah”.ucap AHY di hadapan masyarakat yang hadir di acara dialog rakyat di agro wisata Alam Indah Lestari (AIL)

Lanjut AHY, kalau cara seperti itu di jalankan, berarti Undang Undang (UU) yang mana yang di pakai. Jangan kemudian ngakali dan ngotak ngatik konstitusi yang sudah ada. Dan saya pastikan rakyat Banyuwangi yang hadir disini menolak penundaan pemilu dan Presiden tiga periode. Hal seperti ini nanti akan kami suarakan terus, bahwa partai demokrat dengan tegas menolak hal itu.

Agus menerangkan Kenapa harus tetap dua periode, masyarakat harus ingat kejadian reformasi 1998. Terjadi reformasi karena selama puluhan tahun terjadi pelanggengan kekuasaan yang juga di barengi dengan praktek praktek Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN). Kalau hal ini tidak mau terjadi lagi, maka jangan ada siapapun yang berkuasa secara absolut dan se’enak enaknya. Hal itu, bisa mengakibatkan kembali lagi ke jaman otoriter. Dan saya mengingatkan kepada masyarakat, bahwa negara kita sekarang ini sudah menjadi negara demokrasi.

“Seandainya itu di gol kan tiga periode, berikutnya lagi secara otomatis akan berlanjut lagi hingga seumur hidup. Jadi minta dukungannya masyarakat sekalian agar partai demokrat bisa memperjuangkan agar demokrasi tetap terjaga dan tetap kuat di negeri kita”, terangnya.

Hal itu, mengacu pada kesiapan kita untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM). Karena sekarang ini banyak orang cerdas lalu sukses, gampang tergoda. Maka dari itu, tidak cukup orang pintar tetapi butuh orang yang bermoral dan beretika.Itu yang dibutuhkan di negeri kita.tutup AHY. (Ganda)