URL Berhasil Disalin
URL Berhasil Disalin
Anggota DPRD Jember Angkat Bicara Terkait Kepala Desa Puger Wetan Yang Melaporkan Warganya
JEMBER, suarapecari.com – Dengan adanya pelaporan yang dilakukan oleh seorang Kepala Desa kepada warganya yang terjadi di wilayah Puger Wetan, yang diduga bersangkutan terkait permasalahan PT Imasco yang terletak di wilayah desa Puger Wetan, Kecamatan Puger. Kabupaten Jember Jawa Timur mendapatkan tanggapan yang dari Alfan Yusfi, Anggota DPRD Fraksi PDIP Kabupaten Jember.
Dalam tanggapan tersebut Alfan Yusfi selaku Anggota DPRD Fraksi PDIP Kabupaten Jember, saat ditemui di kediamannya ia menyampaikan, ” Ketika permasalahan imasco ini menjadi isu ditengah-tengah masyarakat itu adalah hal yang wajar, karena adanya sebuah perusahaan besar yang seharusnya bisa memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat”.
“Selama ini masyarakat itu merasa tidak ada kontribusi apapun yang diberikan imasco khususnya kepada warga nelayan puger wetan, sehingga mereka menanyakan banyak hal yang jelas kepada para pemangku wilayah (Kepala Desa) kepada pihak imasco sendiri, kepada jajaran muspika yang ada di sana, sampai mereka tidak menemukan jawaban yang pasti sehingga mereka mengajukan hearing kepada DPRD”.
“Hearing pertama kita lakukan dan kita minta kepada jajaran pemangku kekuasaan yang ada di sana dan pihak imasco sendiri, untuk segera mengapresiasi apa yang menjadi harapan mereka. karena dalam amanat undang-undang juga harus ada kontribusi kepada warga sekitar”.
“Tapi ternyata hal ini sepertinya kami kurang paham dilakukan apa tidak, sehingga warga Puger wetan mengajukan di hearing yang kedua, hearing yang kedua terjadi gagal hearing, hearing ditunda dikarenakan memang lintas komisi ini memang banyak yang tidak hadir”.
“Tapi bagai manapun kalau saya memandang itu merupakan peluang yang besar untuk melakukan komunikasi secara langsung dengan masyarakat yang dilakukan oleh jajaran Muspika khususnya Kepala Desa. Karena permasalahan imasco tidak berjalan 1 atau 3 bulan ini sudah bertahun-tahun semenjak imasco ini berdiri sudah menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat”.
“Sehingga ketika ini menjadi sebuah permasalahan bagi masyarakat adalah hal yang wajar ketika masyarakat tidak mendapatkan informasi, transparasi, dan sosialisasi apapun, kemudian mereka ini mencurigai adanya sesuatu yang mungkin dimanfaatkan oleh oknum-oknum kekuasaan, termasuk juga mungkin yang dijadikan dasar pelaporan oleh Kepala Desa Puger Wetan”.
“Kami merasa sih setiap warga negara punya hak untuk melaporkan warga negara yang lain apabila memang terindikasi melakukan tindakan pidana, tetapi ketika ini dilakukan oleh seorang pemangku kekuasaan sekelas kepala desa ataupun yang ada di atasnya padahal mereka lahir dari sebuah proses demokrasi yang dipilih oleh rakyat”. lanjutnya.
Sehingga dengan adanya hal tersebut Alfan Yusfi selaku Anggota DPRD Fraksi PDIP Kabupaten Jember, Jatim. menyampaikan harapan Kepada Kepala Desa Puger Wetan.
“Jadi saya berharap agar Kepala Desa yang melaporkan ini agar segera menarik laporannya, karena ini tidak akan memecahkan masalah, ini akan menimbulkan situasi kemarahan dari masyarakat”.
“Kalau memang apa yang di tentukan oleh voice note oleh saudara kita yang ada di Puger Wetan itu memang tidak ada dan Kepala Desa tidak menerima dana CSR atau tidak pernah menerima sama sekali kenapa tidak di panggil, kenapa tidak diklarifikasi, jajaran muspika, Kepala Desa dan imasco bersama-sama mengundang beberapa tokoh yang memang vokal mengkritisi ini, sampaikan saja”. tambahnya lebih lanjut. (wan)
