Sosialisasi Wawasan Kebangsaan DPRD Provinsi Jatim Dari Fraksi Golkar

JEMBER, Suarapecari.com_  Sosial Wawasan Kebangsaan DPRD Provinsi Jatim. Fraksi Golkar, dengan Tema “Pencak Silat Menjaga Persatuan dan Mempererat Kebersamaan di Masyarakat, yang dihadiri langsung H. Karimullah Dahrujiadi.SP, yang merupakan Anggota DPRD Provinsi Jatim dari fraksi Golkar sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Jember,  Dr. Aries Harianto.SH.M.H (Akademis Fakultas Hukum Universitas Jember), Bpk. Nunung (Ketua Pamong Kebudayaan Jember), Tino Cahyono (Penggerak Sahabat Tino) dan beberapa perguruan silat se-kabupaten Jember.
Acara tersebut digelar pada hari Sabtu tanggal 9 juli 2022. bertempat di Warung Kuning di Ajung Jember. Acara tersebut berlangsung selama beberapa jam dan berjalan kondusif sesuai harapan panitia acara dan para tamu undangan. Maksud dan tujuan kegiatan tersebut untuk memberikan wejangan memberikan satu pemahaman tentang sebuah nilai-nilai kebangsaan kita sebagai warga Negara Republik Indonesia.
Seperti halnya yang disampaikan H.Karimullah Dahrujiadi.SP. ia mengatakan,” Sosialisasi Wawasan Kebangsaan ini merupakan program dari DPRD Provinsi Jatim. tujuan utamanya paling tidak adalah menanamkan sebuah jiwa kebangsaan atau Nasionalisme. Bahwa kita mempunyai banyak pulau, banyak suku disini kita harus terpatri dengan Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945, dan nilai-nilai kebangsaan yang lain”.
“Harapan saya kegiatan ini sangat baik dan positif dan apabila ini ditindak lanjuti dalam sebuah kebijakan atau dijadikan dasar kita dalam hidup bermasyarakat tentu akan baik, dan tidak kalah pentingnya membangun sebuah sinergitas dalam kebaikan dan kemanfaatan,” tuturnya lebih lanjut.
Selain H.Karimullah Dahrujiadi.SP Bpk. Nunung juga menyampaikan “”Harapan saya sebagai Ketua Laskar Jawara berharap ada generasi penerus kita yang tetap berpegang teguh kepada nilai-nilai Kebangsaan dan Kebudayaan kita sehingga mampu menjadi generasi yang berkompetisi dengan baik tuturnya.
Begitu juga Dr. Aries HariantoSH MH menyampaikan “”Tujuan dari sosialisasi ini ada dua 1. Mentransfer informasi dari kaidah tidak tahu menjadi tahu dari kaidah kurang tahu menjadi lebih tahu itu transfer informasi 2. Transformasi nilai-nilai dari mereka yang kurang percaya diri menjadi lebih percaya diri dari mereka yang kurang yakin menjadi lebih yakin untuk melakukan aksi atas nilai-nilai sosialisasi dengan harapan bahwa ini berkesinambungan tambahnya lebih lanjut. (Wan)