Pentingnya MPLS Untuk Siswa-siswi Didik Baru SMK Negeri 8 Jember

MPLS SMA Negeri 8 Jember

Suara Pecari – MPLS ( Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) merupakan pengganti untuk istilah Masa Orientasi Siswa (MOS). MPLS diterapkan mulai dari jenjang pendidikan setingkat sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA).

Yang merupakan program penyambutan peserta didik baru dari pihak sekolah yang diterapkan pada awal tahun ajaran pendidikan. Selain menyambut peserta didik, MPLS juga menjadi kegiatan pengenalan bagi pelajar mengenai aktivitas, lingkungan, hingga sarana dan prasarana sekolah.

Seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi : 1. Pengenalan program sekolah, 2.Pengenalan cara belajar di sekolah, 3. Pengenalan konsep diri, 4. Pembinaan awal kultur sekolah, dan 5. Pengenalan sarana dan prasarana sekolah.

Dengan maksud dan tujuan yang pertama

(1) menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif untuk peserta didik.

(2) Menumbuhkan perilaku positif, jujur, mandiri, menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan, disiplin, serta hidup bersih dan sehat.

(3) embantu peserta didik beradaptasi dengan aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah, dan

(4) Mengembangkan interaksi positif antar peserta didik dan warga sekolah lainnya.

Khudori, Waka Humas yang mewakili Kepala SMA Negeri 8 Jember, Kamis 20/7/2023 menjelaskan, Dengan adanya hal tersebut SMK Negeri 8 Jember. pada tanggal 17 Juli 2023, mengadakan kegiatan MPLS yang akan berakhir pada tanggal 21 Juli 2023 dilingkungan SMK Negeri 8 Jember.

Dengan harapan,” kedepan siswa – siswi SMK Negeri 8 Jember, benar – benar menjadi ujung tombak untuk kita lebih majulagi Karena kami menerima siswa ini dengan nilai prestasi yang cukup baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya”,ujarnya

“Dengan persaingan yang luar biasa, dari 760 siswa yang mendaftar kami hanya memiliki 576, kurang dari 200 bisa tereliminasi karena kita memilih minimal rata – rata nilai 80, yang 7,9 tidak masuk dipertasi tersebut,” tutur Khudori