Kurangi Sampah Plastik, BRIN Memperkenalkan Sedotan Minuman Ramah Lingkungan dari Pati Sagu
Suara Pecari – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Agroindustri (PRA) telah memperkenalkan produk teknologi agroindustri inovatif berupa sedotan minuman yang ramah lingkungan, yang terbuat dari pati sagu dan dapat dikonsumsi (sago edible drinking straw). Produk ini diungkapkan dalam Indonesia Research and Innovation (InaRI) Expo 2023, yang berlangsung di Kawasan Sains Teknologi Soekarno, Cibinong, pada 20-23 September 2023.
Indonesia memiliki kekayaan alam berlimpah, salah satunya adalah sagu yang memiliki potensi besar. Sagu Indonesia menyumbang sekitar setengah dari stok sagu dunia, dengan luas tanaman mencapai 5,5 juta hektar dan potensi produksi pati sagu mencapai 41,25 juta ton per tahun.
PRA BRIN mengembangkan sedotan minuman yang terbuat dari pati sagu dengan berbagai keunggulan, termasuk ramah lingkungan karena dapat dikonsumsi setelah digunakan. Produk ini juga memiliki daya tahan yang baik terhadap air dan masa simpan yang panjang.
Penggunaan sedotan plastik yang luas di Indonesia menjadi perhatian utama, dengan perkiraan penggunaan harian mencapai puluhan juta batang. Penggunaan sedotan plastik ini berkontribusi pada masalah sampah plastik yang serius, terutama di lingkungan laut.
Dengan inovasi sedotan minuman dari pati sagu, BRIN berkontribusi pada upaya mengurangi dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan, sekaligus mempromosikan penggunaan produk ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

