Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Renovasi 1.300 Rumah Tak Layak Huni melalui Program Bedah Rumah Gotong Royong

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Renovasi 1.300 Rumah Tak Layak Huni

Suara Pecari – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, telah berhasil merenovasi sebanyak 1.300 rumah yang tidak layak huni dalam rangka melanjutkan program bedah rumah melalui skema gotong royong yang melibatkan berbagai pihak.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyampaikan bahwa renovasi rumah yang tidak layak huni ini telah dilakukan pada tahun ini dengan dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah kabupaten, pemerintahan desa, dan berbagai pihak lainnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersinergi dan bergotong royong untuk membantu warga Banyuwangi.

Menurut Bupati Ipuk, bantuan stimulus perbaikan rumah merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan taraf kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Program ini tidak hanya berfokus pada penyediaan rumah layak huni, tetapi juga memperhatikan sirkulasi udara dan akses air bersih.

“Saya sudah meminta para camat dan kepala desa untuk mengawal program ini agar masyarakat tidak hanya merasa nyaman, tetapi juga hidup lebih sehat di rumah barunya,” ujar Bupati Ipuk, Rabu, 27/9/2023

Selain anggaran dari pemerintah daerah, program bedah rumah di Banyuwangi juga mendapat dukungan dari pemerintah pusat dan melibatkan gotong royong dengan berbagai pihak lainnya. Salah satu contohnya adalah program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Tahun ini, Banyuwangi mendapatkan alokasi BSPS untuk 930 rumah yang tersebar di 17 kecamatan.

Bupati Ipuk juga menjelaskan bahwa program bedah rumah melibatkan pemerintahan desa, dengan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) yang telah dialokasikan untuk renovasi 394 unit rumah yang tidak layak huni.

Selain itu, terdapat program TMMD (Tentara Manunggal Masuk Desa), yang merupakan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dengan Kodim 0825. Dengan semua program ini digabungkan, total renovasi rumah yang dilakukan tahun ini mencapai 1.352 unit rumah.

Salah satu penerima bantuan, Wagiyah (56) dari Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, mengungkapkan rasa terimakasihnya karena rumahnya segera direnovasi oleh Pemerintah Kabupaten. Ia menerima bantuan stimulus bedah rumah senilai Rp20 juta untuk perbaikan rumahnya.

“Terima kasih kepada Ibu Bupati. Saya sangat senang karena rumah saya akan segera diperbaiki,” ungkapnya dengan tulus.

Program renovasi rumah ini mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam meningkatkan kualitas hunian masyarakatnya, sekaligus membantu masyarakat yang membutuhkan untuk mendapatkan rumah yang layak dan sehat.