Turnamen E-Sports Mobile Legends Bang Bang di Banyuwangi, Ajang Bergengsi Bagi Anak Muda
Suara Pecari – Puluhan anak muda Banyuwangi berduyun-duyun menghadiri turnamen e-sport yang digelar dengan semarak di Gedung Djuang, Banyuwangi selama tiga hari berturut-turut dari tanggal 29 hingga 31 September 2023. Jenis e-sport yang dipertandingkan adalah Mobile Legends Bang Bang, salah satu game populer di kalangan pemain online.
Lomba ini diikuti oleh 16 tim yang berasal dari berbagai wilayah di Banyuwangi, dengan masing-masing tim terdiri dari lima orang. Mayoritas peserta turnamen ini adalah pelajar dan anak muda yang antusias terhadap dunia e-sport.
Ketua Panitia Youtix E-Sport Arena Banyuwangi, Sean Mikhaila, menjelaskan tujuan dari ajang ini adalah untuk menggairahkan komunitas e-sport di Banyuwangi. Ia mengungkapkan bahwa Banyuwangi memiliki potensi besar dalam dunia e-sport, dan dalam beberapa tahun terakhir minat terhadap e-sport di daerah tersebut telah berkembang pesat. Oleh karena itu, Youtix mengadakan turnamen ini sebagai wadah bagi para pecinta e-sport untuk berkompetisi.
Turnamen ini mengikuti sistem gugur, di mana tim-tim bersaing ketat untuk memperebutkan hadiah total senilai Rp15 juta. Selain hadiah utama, ada juga door prize berupa televisi, handphone, sepeda BMX, dan peralatan penunjang permainan online. Sean juga mengumumkan bahwa tim pemenang akan mendapatkan pembinaan dan fasilitas untuk berpartisipasi dalam kompetisi e-sport di Jakarta.
Youtix memiliki rencana ambisius untuk mengadakan turnamen e-sport yang lebih besar pada bulan Desember 2023, bertepatan dengan Hari Jadi Banyuwangi. Turnamen ini akan melibatkan berbagai jenis permainan, termasuk Mobile Legends dan PUBG.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Banyuwangi, Aziz Hamidi, mengungkapkan bahwa Banyuwangi memiliki banyak potensi dalam dunia olahraga elektronik ini. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi siap untuk memfasilitasi para penggemar game online dan menjanjikan dukungan bagi para atlet e-sports untuk mengembangkan bakat mereka.
“Kami telah menerima banyak usulan untuk mengadakan kompetisi serupa, dan kami berharap kompetisi ini tidak hanya bersifat lokal,” ujar Aziz Hamidi.
