Museum Geologi PIGGI menjadi Destinasi Wisata Edukasi yang Mengagumkan di Banyuwangi

museum geologi banyuwangi PIGGI

Suara Pecari – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, meresmikan Gedung Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) atau Museum Geologi pada Jumat 26/1/2024 lalu, menjadikannya destinasi wisata edukasi geologi yang menarik perhatian. Langkah ini diambil setelah Geopark Ijen resmi ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark (UGG) atau Jaringan Geopark Dunia UNESCO.

Gedung lima lantai yang terletak di Jalan Gajah Mada, Lingkungan Cungking, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi – Jawa Timur ini bukan hanya menjadi pusat informasi tetapi juga destinasi wisata edukasi yang memukau, mengulas kekayaan arkeologi, tinggalan budaya, dan kekayaan flora serta fauna Banyuwangi.

Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) Banyuwangi Resmi Dibuka untuk Umum
Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) Banyuwangi Resmi Dibuka untuk Umum

“Tempat ini dapat memberikan edukasi ke-geologian yang lengkap bagi pelajar, masyarakat, wisatawan, hingga peneliti, akan kekayaan geologi di kawasan Geopark Ijen,” ungkap Bupati Ipuk dengan antusias, Jumat, 26 Januari 2024.

Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen ini mempesona dengan gedung yang sangat ikonik dan arsitektur yang menarik. Dibangun dengan dukungan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), sebagai penghargaan atas ditetapkannya Geopark Ijen sebagai UNESCO Global Geopark pada 24 Mei 2023.

Pengunjung yang memasuki gedung PIGGI akan merasakan seperti menapaki setiap geosite, biosite, dan cultural-site di Geopark Ijen. Semua informasi tersaji secara sistematis dalam media digital yang sangat informatif.

Pengalaman dimulai dengan video immersive Geopark Ijen yang menghadirkan beragam informasi tentang kekayaan arkeologi, sejarah tektonik, kaldera Ijen, danau asam, api biru, dan masih banyak lagi, disampaikan oleh tenaga interpreter yang telah bersiap menyambut pengunjung.

Di lantai dua, pengunjung dikenalkan pada beragam aspek geologi, menyaksikan culture-site yang atraktif melalui peta proyeksi, menonton video singkat Geopark Ijen di mini theatre, dan mengamati foraminifera (organisme bersel satu) dengan jelas menggunakan mikroskop.

PIGGI "Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen"
PIGGI “Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen”

Selain menjadi destinasi wisata edukasi, PIGGI diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan untuk pengembangan ilmu pengetahuan. Bupati Ipuk mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas dukungan ini, yang diharapkan dapat memberikan manfaat besar, baik bagi masyarakat maupun keilmuan, terutama di bidang geologi.

“Harapannya ini juga akan memicu anak-anak untuk mencintai ilmu geologi, menumbuhkan geolog-geolog muda,” tambah Bupati Ipuk.

General Manager Geopark Ijen, Abdillah Baraas, menegaskan bahwa PIGGI ini berisi semua informasi terkait Geopark Ijen, mulai dari kekayaan geologi hingga kekayaan budaya dan hayati. Dengan harapan ke depan, fasilitas ini akan terus dikembangkan untuk menjadi sarana edukasi dan wisata yang lebih baik bagi masyarakat.

“Saat masuk ke gedung PIGGI, pengunjung akan disuguhkan sejarah awal terbentuknya kawasan Geopark Ijen yang dimulai sejak ribuan tahun lalu. Cukup lengkap informasinya,” kata Abdillah.

Selain kekayaan geologi, kata dia, informasi kekayaan budaya dan hayati Geopark Ijen juga lengkap disajikan di sini.

“Kedepan, ini akan terus kita kembangkan. Misalnya, menyiapkan tenaga interpreter yang cakap berbahasa asing dan menambah fasilitas yang bisa menjadi sarana edukasi bagi pelajar sekaligus wisata bagi warga,” pungkas Abdillah.