PERTUNI Jatim dan Satlantas Polres Bondowoso Gelar Sosialisasi Keselamatan Bagi Tuna Netra Pengguna Jalan Raya
Suara Pecari – Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI) Jawa Timur bekerja sama dengan Satlantas Polres Bondowoso menyelenggarakan kegiatan sosialisasi penggunaan tongkat bagi tunanetra yang beraktivitas di jalan raya. Acara ini diinisiasi dalam rangka mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Kegiatan yang dihadiri puluhan tunanetra ini, bertajuk “Pertuni Siap Menuju Mandiri,” digelar di Paseban depan monumen Gerbong Maut Kota Bondowoso pada Rabu (31/1). Selama acara, para tunanetra memperagakan cara berjalan di trotoar dan menyeberangi lampu merah.
Dalam sosialisasi ini, masyarakat pengguna jalan juga mendapatkan edukasi untuk memberikan prioritas kepada tunanetra ketika mereka sedang menyeberangi jalan. Tujuan utama adalah menciptakan kesadaran bersama akan pentingnya keselamatan dan kenyamanan berlalu lintas bagi semua pihak.
Ketua PERTUNI Cabang Bondowoso, Evi Widowati, menyampaikan rasa terima kasih atas kerjasama dan dukungan dari Polres Bondowoso, Dinsos, dan Komunitas Seduluran Tanpa Memandang Jabatan (STMJ). “Terima kasih kepada Polres Bondowoso dan STMJ yang telah memberikan bantuan dan fasilitasi kepada kami. Ini merupakan wujud dukungan nyata dalam upaya meningkatkan kesadaran keselamatan berlalu lintas bagi tunanetra,” ujar Evi.
Dalam kesempatan tersebut, Satlantas Polres Bondowoso dan STMJ memberikan bantuan berupa sembako dan santunan kepada tunanetra. Kasat Lantas Polres Bondowoso, AKP Zainul Imam Syafi’i SH.MH, mengapresiasi keikutsertaan tunanetra yang, meski memiliki keterbatasan, tetap mematuhi aturan lalu lintas.
“Untuk saudara-saudara dari PERTUNI Bondowoso ini, saya sangat mengapresiasi dedikasi mereka. Meskipun memiliki keterbatasan, mereka masih tetap mentaati keselamatan berlalu lintas,” ujar AKP Zainul Imam Syafi’i.
Ia juga mengingatkan masyarakat umum untuk selalu mengutamakan keselamatan berlalu lintas, mematuhi peraturan lalu lintas, dan bersikap tertib saat berada di jalan. “Patuh terhadap peraturan lalu lintas dan berdisiplin dalam berlalu lintas adalah kunci utama keselamatan di jalan,” tambahnya.

