KUA Kecamatan Gambiran Banyuwangi Gelar Bimbingan Perkawinan untuk 12 Pasangan Calon Pengantin

KUA Gambiran Gelar Bimbingan Perkawinan kepada Calon Pengantin

Suara Pecari – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi menggelar kegiatan Bimbingan Perkawinan bagi calon pengantin angkatan pertama di tahun 2024. Acara ini berlangsung pada Rabu (31/01/2024) di Balai Nikah KUA Kecamatan Gambiran dan diikuti oleh 24 orang calon pengantin atau 12 pasangan dari wilayah Kecamatan Gambiran.

H. Gufron Musthofa, S.Ag, M.H.I, Kepala KUA Kecamatan Gambiran, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan bekal kepada calon pengantin untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan tentang kehidupan berumah tangga. “Dengan begitu, diharapkan terwujud keluarga sakinah mawaddah wa rahmah,” tambahnya.

Dalam sambutannya, Gufron Musthofa berharap kegiatan Bimbingan Perkawinan dapat meningkatkan kesiapan calon pengantin secara lahir maupun batin sebelum memasuki kehidupan berkeluarga. Selain itu, diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas generasi muda bangsa di masa depan, sehingga perselisihan dan perceraian dapat diminimalisir.

Fasilitator dalam kegiatan ini adalah Arif Armawan, S.Ag, (Penyuluh PAI Fungsional KUA Kecamatan Gambiran) dan Dalilatus Saadah, S.H.I (Penyuluh Fungsional KUA Kecamatan Gambiran). Materi yang disampaikan meliputi “Mempersiapkan Keluarga Sakinah, serta “Berkah Relasi Harmonis”.

Arif Armawan, S.Ag, mengungkapkan bahwa keluarga sakinah bukan berarti bebas dari masalah. “Setiap keluarga pasti punya masalah seperti cemburu, perbedaan karakter, dan masalah ekonomi. Namun, dalam keluarga yang sakinah, masalah dapat diatasi sesuai dengan tuntunan Alquran dan Hadits Nabi,” ujarnya.

Dalilatus Saadah, S.H.I, dalam penjelasannya mengenai “Berkah Relasi Harmonis”, menekankan bahwa tegaknya sebuah rumah tangga ditentukan seberapa kuat pilar yang menegakkannya. “Tegaknya rumah tangga membutuhkan 5 pilar, di antaranya konsep berpasangan, janji yang kokoh, perlakuan baik terhadap pasangan, musyawarah, dan saling rela,” tambahnya.

Setelah pemaparan materi, peserta mengisi link Post-Test sebagai evaluasi Bimbingan Perkawinan. Acara ditutup dengan pemberian E-Certificate melalui link yang dapat diunduh oleh semua peserta. Para peserta menyampaikan kesan dan pesan positif, merasa senang mendapatkan ilmu baru dan contoh yang nyata dari fasilitator. Dengan suksesnya kegiatan ini, diharapkan calon pengantin dapat memulai kehidupan berumah tangga dengan persiapan yang matang dan pengetahuan yang memadai.