Parade Lampion Pramuka Banyuwangi Menghidupkan Semangat Pancasila dan NKRI

Parade Lampion Pramuka Banyuwangi Menghidupkan Semangat Pancasila dan NKRI

Banyuwangi – Parade Lampion dalam rangka memperingati HUT ke-63 Gerakan Pramuka akan kembali digelar pada malam ini, Selasa (20/8). Setelah sempat tertunda akibat ketidakjelasan anggaran, acara yang menjadi bagian dari implementasi Pembelajaran Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) ini akhirnya dapat terlaksana.

Sekretaris Kwarcab Gerakan Pramuka Banyuwangi, Hanif Irianto, menyatakan bahwa persiapan untuk acara ini sudah matang dengan partisipasi dari 25 regu Pramuka.

Hanif menjelaskan bahwa parade ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas, edukasi keterampilan, serta mempererat persaudaraan dengan semangat Pancasila.

“Ada dua puluh lima regu yang terlibat, terdiri dari siswa SD, SMP, dan SMA/SMK se-Kabupaten Banyuwangi,” ujarnya.

Rute parade akan dimulai dari Kantor Pemkab Banyuwangi dan berakhir di RTH Blambangan. Dengan tema “Pramuka Berjiwa Pancasila Penjaga NKRI,” peserta akan membawa lampion dan menampilkan atraksi teatrikal yang mengangkat tema budaya nasional.

Parade ini diharapkan menjadi simbol persatuan dalam keberagaman, mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang dianut oleh seluruh peserta. Kegiatan ini juga menjadi bagian penting dari sosialisasi dan pembelajaran P5 di lingkungan pendidikan.

Kriteria penilaian dalam parade ini meliputi narasi, bentuk lampion, aksi teatrikal, yel-yel, dan kerapian. “Meskipun sempat tertunda, kami yakin parade ini akan berlangsung meriah dan menjadi ajang bagi para peserta untuk mengekspresikan kreativitas mereka,” tambah Hanif.

Acara akan dimulai pada pukul 18.00 WIB, dan diharapkan dapat menjadi ajang yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik masyarakat mengenai pentingnya persatuan dan gotong-royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.