Lapas Kelas IIA Banyuwangi Lakukan Kontrol Rutin terhadap Warga Binaan
Banyuwangi – Kepala Seksi Bimbingan Anak Didik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi, Wahyu Tetuka, bersama Kepala Subseksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, Dhanny Dwi Suswinarko, melaksanakan kontrol rutin terhadap warga binaan di Santri Pondok Pesantren At-Taubah Lapas Kelas IIA Banyuwangi, Sabtu (7/9) pagi. Kegiatan ini mencakup inspeksi ke kamar santri yang berjumlah 50 orang serta penekanan mengenai kontribusi aktif mereka dalam program pembinaan.
Dalam kunjungannya, Wahyu menegaskan bahwa para santri tersebut merupakan warga binaan yang telah terpilih melalui Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP). Lapas Kelas IIA Banyuwangi juga telah menjalin Perjanjian Kerja Sama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi terkait program ini. “Sebagai bagian dari inovasi unggulan, kamar santri Pondok Pesantren At-Taubah di Lapas Banyuwangi dihuni oleh warga binaan yang dinilai mampu dan layak mengikuti seluruh program santri,” ungkap Wahyu.
Wahyu menjelaskan bahwa warga binaan yang terpilih telah melalui proses seleksi ketat. “Warga binaan calon santri yang mengikuti tahapan masuk dapat berasal dari berbagai perkara. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada tindakan intimidasi dalam proses seleksi,” tambahnya.
Wahyu juga menekankan bahwa warga binaan santri harus menjadi teladan bagi warga binaan lainnya dalam hal tutur kata, perilaku, dan tindakan, seraya berharap agar mereka dapat menerapkan ilmu yang didapat selama berada di lapas setelah mereka bebas nanti. “Kami berharap mereka dapat menunjukkan perubahan perilaku yang positif dan mengubah pandangan masyarakat menjadi lebih baik,” ujar Wahyu.
Lebih lanjut, Wahyu menambahkan bahwa pihaknya selalu memantau program santri di luar lapas untuk diterapkan di Pondok Pesantren At-Taubah. “Dengan adanya program ini, kami berharap santri yang telah bebas tidak kembali masuk lapas, sehingga dapat menekan angka residivis yang merupakan tantangan besar di lingkungan Pemasyarakatan,” tutupnya.

