Desa Brodot Gelar Musyawarah Desa Penetapan RKPDes 2025 dan Perubahan RPJMDes
Jombang — Pemerintah Desa Brodot mengadakan Musyawarah Desa untuk menetapkan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2025 serta melakukan perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) pagi ini, 26 September 2024, pukul 10.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur, mulai dari Camat Bandar Kedungmulyo, Kepala Desa Brodot, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perangkat desa, RT/RW, tokoh masyarakat, Babinsa, Babinkamtibmas, hingga tim pendamping dan tim penyusun RKPDes.
Dalam sambutannya, Camat Bandar Kedungmulyo, Hariyanto, S.H., menyampaikan apresiasi atas kinerja Desa Brodot yang menjadi percontohan di kecamatan, terutama dalam hal pelunasan pajak yang tercepat. “Saya berterima kasih kepada Pemerintah Desa Brodot yang berhasil menjadi desa peringkat kedua dalam pelunasan pajak tercepat se-Kecamatan Bandar Kedungmulyo. Hal ini turut mendukung kecamatan memperoleh penghargaan insentif kinerja dari Kementerian Keuangan atas laporan keuangan yang cepat dan akurat,” ungkapnya.
M. Syaifudin Zuhri, Ketua BPD Brodot, dalam sambutannya menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pengawasan penggunaan anggaran desa. “Masyarakat perlu dilibatkan dalam pengawasan anggaran, baik secara internal maupun eksternal, dengan menghadiri pertemuan seperti ini yang melibatkan perangkat dan komponen terkait,” ujar Syaifudin, seraya membuka rapat yang disambut tepuk tangan peserta.
Kepala Desa Brodot, Fathan Aschori, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam pembangunan desa. “Kita harus pandai menggali potensi sumber dana baik dari dewan maupun instansi terkait agar bisa terserap maksimal demi kemajuan Desa Brodot. Mari kita pikirkan bersama-sama demi kesejahteraan desa kita,” ujarnya dengan penuh semangat.
Setelah pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh Doni, Tim Pendamping Anggaran Dana Desa. Diskusi berjalan lancar hingga acara ditutup pada pukul 12.00 WIB.
Musyawarah desa ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam penyusunan program kerja yang lebih terarah dan berdaya guna, demi tercapainya pembangunan yang lebih baik di Desa Brodot pada tahun mendatang.
