Saling Serang! Debat Publik Kedua Paslon Bupati Jember, Isu KKN Jadi Sorotan
Jember – Debat publik kedua calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember pada 9 November 2024 berlangsung sengit di Hotel Cempaka, Jember. Pada segmen keempat debat tersebut, pasangan calon (Paslon) 01 melontarkan pertanyaan terkait isu Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) kepada Paslon 02.
Dalam sesi ini, Paslon 01 menyoroti kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) yang sedang diusut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di DPRD Jawa Timur. “Sebagai anggota DPRD Jawa Timur selama 10 tahun, bagaimana Anda bisa meyakinkan masyarakat Jember bahwa Anda tidak terlibat dan tidak akan menjadi tersangka?” tanya Paslon 01.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Paslon 02 menjawab tegas bahwa dirinya menyerahkan seluruh proses hukum kepada pihak berwenang. “Ketika saya menghadapi masalah seperti itu, saya pasrahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum, dan saya pastikan ketika saya memimpin, saya tidak akan mengorbankan anak buah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Paslon 02 menekankan bahwa sepanjang sejarah Jember, belum pernah ada Sekretaris Daerah (Sekda) aktif yang terlibat korupsi atau dipenjara. “Pemimpin yang baik adalah yang tidak mengorbankan bawahannya. Kita tahu, birokrasi di Jember masih memiliki banyak pekerjaan rumah, dengan Indeks Reformasi Birokrasi (IRB) yang berada di peringkat 35 dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur,” tambahnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini banyak pejabat pemerintahan yang diperiksa terkait dugaan pelanggaran hukum. “Akhir-akhir ini, 13 kepala dinas diperiksa oleh aparat penegak hukum karena masalah IRB. Ketika kami memimpin, kami tidak akan mencampuri urusan seperti rel kereta api, dan saya pastikan integritas saya tetap bersih,” tegas Paslon 02.
Di akhir pernyataannya, Paslon 02 menutup dengan menjaga asas praduga tak bersalah. “Nama saya clear and clean, dan jika ada kawan yang terlibat, itu akan diproses secara hukum. Saya tidak ingin mendiskusikan hal itu lebih lanjut di sini. Terima kasih, Pak Hendy,” pungkasnya.

