Akhirnya Koboi Banyuwangi Ditangkap Setelah Ancam Juru Parkir dengan Senjata Api
Banyuwangi – Kejadian menegangkan terjadi di Banyuwangi pada Rabu (30/10) lalu, saat seorang Pengusaha Kontraktor berinisial MM diduga mengancam juru parkir, AF, dengan senjata api. Peristiwa ini terungkap setelah polisi melakukan penyelidikan dan menetapkan MM sebagai tersangka.
Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., Kapolresta Banyuwangi dalam pers rilis di halaman Mapolresta, Senin 11 November 2024, menjelaskan bahwa insiden tersebut berawal dari ketidaksabaran MM saat menunggu truk masuk ke sebuah toko di Banyuwangi.
“Terlapor tidak sabar sehingga melakukan penodongan dengan senjata api,” ujar Kombes Pol. Rama.
Polresta Banyuwangi langsung bergerak cepat dan melakukan penyelidikan. Berbekal rekaman CCTV dari empat titik berbeda, polisi memastikan bahwa pengendara mobil dengan plat nomor P 44 Pi adalah pelaku penodongan.
“Dari barang bukti yang kami amankan, termasuk sepucuk senjata api jenis Glock 43 beserta 12 amunisi dan kendaraan jenis BMW, kami yakini MM adalah pelakunya,” tambah Kombes Pol. Rama.
Menariknya, warna mobil BMW yang diamankan tidak sesuai dengan data di BPKB. Hal ini membuat polisi menduga adanya kemungkinan pelanggaran lain.
“Kami sedang mendalami kemungkinan adanya empat unit mobil dengan plat nomor yang sama. Untuk saat ini, kendaraan tersebut kami jadikan alat bukti,” terang Kombes Pol. Rama.
Terkait dugaan keterlibatan MM dalam sindikat peredaran mobil bodong, Kombes Pol. Rama menegaskan bahwa pihaknya belum menemukan bukti yang mengarah ke sana.
“Ancaman yang disangkakan kepada MM adalah ancaman kekerasan. Terkait isu mobil bodong, kami belum menemukan korelasinya,” tegas Kombes Pol. Rama.
MM kini berstatus tersangka dan telah ditahan. Ia dijerat dengan Pasal 335 ayat 1 KUHP terkait ancaman kekerasan. Polisi terus melakukan pengembangan kasus untuk mengungkap kemungkinan pelanggaran lain yang dilakukan oleh MM.
