Tim PORA Banyuwangi Bahas Pengawasan TPPO oleh WNA dalam Rapat Koordinasi
Banyuwangi – Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) Kabupaten Banyuwangi mengadakan rapat koordinasi pada Selasa (12/11) di Ketapang Indah Hotel. Rapat ini mengusung tema “Sinergitas Tim Pengawasan Orang Asing Dalam Pengawasan TPPO yang Dilakukan Oleh WNA di Kabupaten Banyuwangi” dan dihadiri oleh 24 anggota dari berbagai instansi terkait.
Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Herdaus, menekankan pentingnya sinergi lintas instansi meskipun masing-masing memiliki peran dan tugas yang berbeda. “Kita semua memiliki tujuan yang sama, yaitu menjaga kedaulatan negara dan mendukung kemajuan Indonesia,” kata Herdaus dalam sambutannya.
Tiga narasumber penting hadir dalam rapat ini, yakni Iptu Sadimun, S.H. dari Polairud yang membahas tentang pencegahan perdagangan manusia dan pengamanan wilayah perairan, Wega Mulyono dari KSOP yang menjelaskan aspek pelayaran angkutan laut internasional, serta Darori dari Kanwil Kemenkumham Jatim yang menyoroti pentingnya sinergitas dalam pencegahan TPPO melibatkan warga negara asing.
Herdaus menegaskan bahwa meskipun mayoritas kasus TPPO melibatkan warga negara Indonesia, keterlibatan WNA dalam kejahatan ini tetap perlu diwaspadai. “Jika Tim PORA Banyuwangi berhasil mengungkap kasus yang melibatkan WNA, itu akan menjadi prestasi luar biasa,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan para anggota untuk menghindari tumpang tindih tugas di lapangan dan memastikan peran aktif dalam pengawasan serta pencegahan TPPO. Rapat ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kolaborasi antar instansi untuk pengawasan yang lebih efektif terhadap warga negara asing di wilayah Banyuwangi.
