DPW PWDPI Sumut Resmi Terdaftar, Siap Rekrut DPC dan Tingkatkan SDM Jurnalis
SUMATERA UTARA – Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (DPW PWDPI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kini resmi terdaftar dan mendapatkan surat pelaporan keberadaan organisasi dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (KESBANGPOL).
Penerimaan surat pelaporan keberadaan organisasi ini menjadi tonggak penting bagi DPW PWDPI Sumut. Ketua DPW PWDPI Sumut, Dinatal Lumbantobing, S.H., didampingi Sekretaris Mario Oktavianus, S.H., Bendahara Brexson Simanungkalit, serta Wakil Ketua Rejeki Bangun dan Kepala Bidang Investigasi Sufri, S.H., menerima langsung surat tersebut di KESBANGPOL pada Selasa (7/1/2025).
DL Tobing, panggilan akrab Ketua DPW PWDPI Sumut, menyampaikan rasa syukur atas pengakuan resmi keberadaan organisasi pers Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia dengan nomor : 200.1.4.4/6902/Bakesbangpol/XII/2024, tertanggal 24 Desember 2024.
Dengan terdaftarnya DPW PWDPI Sumut, DL Tobing mengatakan bahwa program kerja organisasi dapat segera berjalan dan fokus pada perekrutan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di 33 kabupaten/kota se-Sumatera Utara. “Progres ke depan untuk bulan Januari, target kami dapat merekrut DPC minimal 20 DPC dari 33 Kabupaten/Kota dan akan diberi mandat. Untuk saat ini sudah terbentuk DPC di 10 Kabupaten/Kota,” ujarnya. Ia juga menekankan bahwa keberadaan DPW PWDPI Sumut harus diupayakan untuk mempererat dan mempersatukan insan pers, serta meningkatkan SDM dan kesejahteraan wartawan serta masyarakat.
DL Tobing menjelaskan bahwa salah satu visi dan misi PWDPI adalah meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Pihaknya menyadari bahwa media atau insan pers merupakan mitra pemerintah dan bersinergi dengan berbagai instansi pemerintah, swasta, dan institusi penegak hukum (APH) sebagai modal dalam peningkatan SDM, pembangunan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat yang adil dan merata.
“Semoga kehadiran organisasi DPW PWDPI Sumut ini dapat bersinergi dan diterima oleh seluruh pemerintahan atau swasta serta lapisan masyarakat,” kata DL Tobing. Ia juga menegaskan pentingnya memberikan edukasi dan pembinaan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) kepada wartawan maupun pemilik media, agar benar-benar memahami tentang aturan UU Pers dan kode etik jurnalistik.
DL Tobing menambahkan bahwa sebagai wadah organisasi pers, PWDPI harus dapat menyajikan informasi yang cerdas, berisi, aktual, dan faktual, serta mendidik secara profesional. Ia juga menegaskan komitmen PWDPI untuk melindungi wartawan dari kriminalisasi. “Kami mengimbau kepada seluruh anggota yang bergabung di PWDPI Sumut, baik pengurus di DPW maupun di DPC, agar dapat bekerja sesuai tupoksi secara humanis dan profesional serta menjaga nama baik lembaga organisasi pers PWDPI. Mari kita wujudkan ‘Satu Komando’ agar cita-cita mulia kita dapat terwujudkan,” ungkap DL Tobing.
