PERMAK Desak Kejati Sumut Tangkap Eks Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimi
Medan – Puluhan massa yang tergabung dalam Pergerakan Masyarakat Anti Korupsi (PERMAK) kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut), Senin (29/9/2025). Dalam aksinya, mereka mendesak aparat penegak hukum segera menetapkan dan menahan mantan Penjabat (Pj) Bupati Langkat, Faisal Hasrimi, yang diduga terlibat kasus dugaan korupsi proyek pengadaan.
Ketua Umum PERMAK, Asril Hasibuan, menyebut Faisal Hasrimi diduga menerima fee lebih dari Rp10 miliar dari proyek smartboard senilai Rp50 miliar dan proyek moubiler sekolah senilai Rp50 miliar di Dinas Pendidikan Langkat pada tahun 2024.
“Proyek itu dikerjakan oleh dua perusahaan, yakni PT Global Harapan Nawasena yang beralamat di Kudus dan PT Gunung Emas Ekaputra di Jakarta Barat,” ujar Asril dalam orasinya.
Selain di Kabupaten Langkat, Asril juga menyinggung adanya dugaan praktik serupa di Dinas Pendidikan Kota Tebing Tinggi saat dijabat oleh adik Faisal Hasrimi, yakni MH, serta di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara.
Menanggapi aksi tersebut, perwakilan Kejati Sumut dari bidang intelijen, Heriansyah, menegaskan bahwa kasus dugaan korupsi itu masih dalam tahap penyelidikan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Langkat.
“Jika sudah ditemukan dua alat bukti yang cukup, pasti akan ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan. Jika progresnya lambat, Kejati Sumut siap mengambil alih penanganan kasus ini,” jelas Heriansyah di hadapan massa aksi.
Tidak puas hanya menyuarakan aspirasi di Kejati Sumut, massa PERMAK melanjutkan aksinya ke Kantor Gubernur Sumut. Mereka meminta Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, mencopot Faisal Hasrimi dari jabatannya saat ini sebagai Kepala Dinas Kesehatan.
“Gubsu jangan mempertahankan pejabat yang sudah terindikasi kuat melakukan korupsi. Sangat tidak pantas Faisal Hasrimi tetap menjabat,” tegas Asril.
Massa kemudian diterima oleh staf perwakilan Gubernur, Iwan, yang berjanji akan menyampaikan aspirasi tersebut langsung kepada Gubernur Bobby Nasution.


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.