Polri Pastikan Bantuan dan Akses Warga Banjir Sumut Tidak Terhambat
Sumatera Utara — Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum Bhayangkari melakukan patroli udara menggunakan helikopter untuk memantau langsung dampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara, Senin (1/12/2025).
Patroli udara yang melibatkan tiga helikopter tersebut turut diikuti Menko PMK, Kapolda Sumut, serta jajaran Bhayangkari. Dari ketinggian, Kapolri menyaksikan secara langsung kondisi sejumlah kawasan yang masih terendam banjir, termasuk infrastruktur vital seperti jalan penghubung antarwilayah yang terputus akibat terjangan arus deras.
Usai mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam peninjauan korban bencana sebelumnya, Kapolri menyampaikan sejumlah arahan penting yang harus segera ditindaklanjuti. Presiden menekankan agar percepatan perbaikan akses jalan menjadi prioritas utama, disertai pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak, mulai dari logistik pangan, pakaian layak, hingga ketersediaan BBM subsidi.
“Ada beberapa hal yang menjadi perhatian, khususnya terkait jalur-jalur yang terputus. Arahan beliau agar segera dilakukan perbaikan,” ujar Sigit kepada awak media.
Menurutnya, instruksi Presiden telah diteruskan kepada seluruh instansi terkait, baik kementerian dan lembaga, TNI-Polri, maupun pemerintah daerah melalui forum forkopimda, agar penanganan bencana berlangsung terpadu, cepat, dan efektif.
Kapolri juga menegaskan bahwa distribusi bantuan logistik tidak boleh mengalami hambatan, terutama ke daerah-daerah yang saat ini masih terisolasi. Polri memastikan setiap proses penyaluran bantuan dilakukan secara cepat, tepat sasaran, dan penuh kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat.
Sebagai wujud nyata kehadiran negara, Kapolri secara simbolis menyerahkan delapan truk bantuan bertajuk Polri untuk Masyarakat kepada Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu. Bantuan berisi bahan makanan, pakaian, dan kebutuhan sehari-hari itu langsung disalurkan ke posko pengungsian warga terdampak di GOR Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Intinya, beliau memerintahkan agar seluruh kegiatan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana ini benar-benar dimaksimalkan, sehingga semua kebutuhan warga dapat terpenuhi dengan baik,” tegas Kapolri.
Melalui patroli udara dan penyaluran bantuan tersebut, Polri memastikan penanganan bencana di Sumatera Utara berjalan cepat, terkoordinasi, dan berorientasi pada keselamatan serta pemulihan kehidupan masyarakat. Kapolri menegaskan komitmen bahwa Polri akan terus berada di garis depan hingga kondisi wilayah terdampak benar-benar pulih.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.












