DPRD Banyuwangi Minta PT BSI Transparan Soal Dana CSR Puluhan Miliar
BANYUWANGI. Komisi III DPRD Banyuwangi bersama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Banyuwangi Corruption Watch (BCW) menggelar rapat dengar pendapat terkait dana tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Bumi Suksesindo (BSI) Kamis (30/10/2025).
Dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, pihak dewan menyoroti belum adanya keterbukaan dari perusahaan tambang emas tersebut terkait besaran dan penggunaan dana CSR yang disebut mencapai puluhan miliar rupiah.
Michael menyebut, pihaknya sudah meminta BSI untuk menyampaikan laporan secara terbuka agar publik mengetahui arah pemanfaatan dana tersebut.
“Waktu itu saya minta mereka transparan. Ada yang bilang Rp35 miliar, ada juga yang menyebut sampai Rp50 miliar. Tapi sampai sekarang belum jelas datanya,” ujar Michael kepada wartawan usai rapat.
Menurutnya, DPRD sebelumnya telah memberi tenggat waktu selama sepekan bagi BSI untuk menyampaikan laporan CSR. Namun, hingga sebulan berlalu, laporan itu tak kunjung diterima dewan.
“Kami ingin tahu dana sebesar itu digunakan untuk apa saja. Katanya untuk pembangunan jalan, tapi sampai sekarang belum ada penjelasan detail. Saya sempat marah karena tidak ada tindak lanjut,” tegasnya.
Michael menambahkan, keterbukaan BSI penting agar masyarakat tahu manfaat program CSR yang dijalankan perusahaan. Ia menilai, selama ini publik belum mendapatkan informasi jelas mengenai kegiatan sosial yang didanai BSI di Banyuwangi.
“Kami hanya ingin masyarakat tahu, bahwa CSR ini benar-benar dirasakan. Tapi kalau datanya saja tidak jelas, bagaimana publik bisa menilai,” katanya.
Komisi III DPRD Banyuwangi diminta menindaklanjuti hasil hearing tersebut dan memastikan perusahaan memenuhi janji untuk bersikap transparan.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.












