Rumah yang Hancur Pasca-Bencana Hujan Angin di Rogojampi Masih Belum Tersentuh Bantuan Pemerintah
Banyuwangi – Warga Dusun Rogojampi Utara, Kecamatan Rogojampi, masih menghadapi kondisi yang memprihatinkan setelah bencana hujan angin kencang yang terjadi beberapa minggu lalu. Hingga kini, mereka mengeluhkan minimnya perhatian dan bantuan dari pemerintah dan pihak terkait untuk perbaikan tempat tinggal yang rusak parah akibat bencana tersebut.
Salah satu korban, Juf (49), mengungkapkan kondisi rumahnya yang hampir roboh setelah diterjang angin kencang. Bagian belakang rumahnya hancur berantakan, sehingga saat hujan turun, air dengan mudah masuk ke dalam rumah dan memperparah keadaan tempat tinggalnya yang sudah tidak layak huni.
“Saya sudah berupaya bertahan dengan kondisi yang ada, tetapi tanpa bantuan untuk perbaikan rumah, sangat sulit bagi saya untuk menjalani kehidupan sehari-hari,” ujar Juf (15/02/2025).
Ironisnya, meskipun pemerintah daerah kerap menerima berbagai penghargaan atas prestasi dan inovasi dalam tata kelola pemerintahan, respons terhadap kebutuhan mendesak warganya masih belum terlihat. Irfan Hidayat, Ketua Forum Rakyat Bersatu (FRB), mempertanyakan peran pemerintah yang seharusnya hadir di tengah kesulitan masyarakat yang terdampak bencana.
“Di tengah kesulitan ini, pemerintah seharusnya memberikan perhatian dan bantuan nyata. Warga membutuhkan dukungan segera, tetapi sampai sekarang belum ada tindakan konkret,” kata Irfan.
Masyarakat sekitar berharap agar pemerintah daerah segera turun tangan memberikan bantuan, baik berupa material bangunan untuk perbaikan rumah, maupun bantuan lain yang dapat meringankan beban warga. Mereka juga mengingatkan bahwa cuaca ekstrem berpotensi kembali terjadi, yang bisa memperburuk kondisi rumah-rumah yang sudah rusak.
Hingga saat ini, belum ada langkah nyata yang diambil pemerintah untuk menangani permasalahan ini. Warga berharap agar pemerintah segera bertindak sebelum situasi semakin memburuk dan memberikan solusi atas kebutuhan mendesak mereka.
