JRCS Serahkan Peralatan Siaga Bencana ke SMKN 4 Jember, Perkuat Implementasi SPAB

JEMBER — Japanese Red Cross Society (JRCS) atau Palang Merah Jepang kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kapasitas mitigasi bencana di sektor pendidikan. Pada Rabu (19/11/2025), JRCS secara resmi menyerahkan satu set peralatan siaga bencana kepada SMKN 4 Jember sebagai bagian dari program penguatan Sekolah Aman Bencana (SPAB).

Penyerahan dilakukan secara simbolis di halaman sekolah dan menjadi bagian dari implementasi kerja sama antara Palang Merah Indonesia (PMI) dan JRCS dalam proyek School and Community Resilience (SCR). Program ini bertujuan membentuk sekolah tangguh bencana melalui dukungan peralatan, pelatihan, dan penguatan kapasitas.

Perwakilan JRCS, Nodoka Arai, menyerahkan bantuan tersebut didampingi Sekretaris PMI Kabupaten Jember, Ghufron Eviyan Efendi. Dalam sambutannya, Arai menyampaikan apresiasi sekaligus harapan agar bantuan tersebut bermanfaat bagi sekolah.

FRB Hearing dengan DPRD Banyuwangi Terkait Dugaan Tidak Transparan Pemilihan Komite SMAN 1 Rogojampi

25/11/2025

“Kami ucapkan terima kasih, semoga peralatan ini bisa membantu meningkatkan siaga bencana di SMKN 4 Jember,” ujar perwakilan JRCS.

Kepala SMKN 4 Jember, Suyadi, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diberikan.

“Alhamdulillah, ini adalah support peralatan untuk mewujudkan sekolah siaga bencana. Kami ucapkan banyak terima kasih dan kami apresiasi,” jelasnya.

Program serupa akan dilaksanakan di 10 sekolah mitra proyek SCR lainnya, meliputi: SMPN 3 Jember, SMPN 1 Puger, SMPN 3 Puger, SMP Ahmad Yani, Darus Solihin, SD Puger Wetan, SD Puger Kulon, SD Kepanjen, MTS Miftahul Ulum, dan SMPN 1 Gumukmas.

Melalui dukungan berkelanjutan dari JRCS dan PMI, diharapkan kesadaran, keterampilan, dan kesiapsiagaan seluruh elemen sekolah — mulai dari siswa, guru, hingga lingkungan sekolah — semakin meningkat dalam menghadapi potensi bencana di wilayah Jember.