Banyuwangi Menjadi Destinasi Favorit Selama Libur Idul Adha
Suara Pecari – Banyuwangi, Jawa Timur, mendapat sorotan sebagai destinasi favorit bagi wisatawan nusantara selama libur Idul Adha. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat bahwa Banyuwangi muncul sebagai pilihan yang menarik berkat inovasi yang dilakukan pemerintah setempat.
Nia Niscaya, Ahli Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengungkapkan bahwa Banyuwangi menarik perhatian berkat berbagai inisiatif unik, termasuk Festival Gandrung Sewu yang terkenal. Ia juga menyoroti peningkatan jumlah penumpang kereta api rute Jogjakarta-Banyuwangi yang berasal dari berbagai kota besar seperti Jakarta.
“Selama libur, Jakarta tetap menjadi sumber utama wisatawan nusantara,” ungkap Nia, dengan mencatat jalur-jalur sibuk seperti Jakarta-Surabaya, Jakarta-Solo, dan Jakarta-Malang selama masa libur Idul Adha. Data yang disampaikan Nia menunjukkan aktivitas perjalanan yang signifikan, dengan kereta api mengangkut 709.841 penumpang dan angkutan udara melayani 1.030.998 penumpang, didukung juga oleh 755.479 penumpang menggunakan transportasi darat.
“Walaupun wisatawan nusantara cenderung mengeluarkan lebih sedikit secara individu dibandingkan wisatawan mancanegara, jumlah mereka yang besar memberikan dampak ekonomi yang signifikan,” jelas Nia. Lonjakan kunjungan ini, terutama mencapai puncaknya pada tanggal 15 Juni, menunjukkan dampak ekonomi dari pariwisata domestik bagi berbagai destinasi, termasuk Banyuwangi.
Dalam fase pemulihan pasca-pandemi di Indonesia, destinasi seperti Banyuwangi menunjukkan daya tarik dan ketahanan pariwisata domestik, didukung oleh strategi lokal yang efektif dan acara budaya yang unik.
