Dzikir dan Sholawat Akbar di Pantai Boom Pererat Rasa Keimanan Masyarakat Banyuwangi

Dzikir dan Sholawat Akbar di Pantai Boom Pererat Rasa Keimanan Masyarakat Banyuwangi

Banyuwangi – Malam ini, Minggu (30/06/2024), Pantai Boom Marina menjadi venue kegiatan Religi penuh makna dengan digelarnya acara “Dzikir dan Sholawat Akbar” yang merupakan rangkaian kegiatan dalam menyambut Hari Bhayangkara Ke-78. Acara yang diinisiasi oleh Organisasi Persatuan Wartawan Fast Respon Nusantara (PW FRN) ini bertujuan untuk menguatkan rasa keimanan dan memperkokoh kerjasama antara lembaga keamanan dan masyarakat di Kabupaten Banyuwangi.

Acara yang dihadiri oleh tokoh agama, masyarakat setempat, serta pendakwah terkemuka Syech Habib Faisal ini menampilkan serangkaian sholawat dan zikir yang memberikan inspirasi spiritual bagi para peserta. Kehadiran perwakilan Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menunjukkan komitmen kuat dari Polri dalam mendukung kegiatan ini.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Nanang Haryono dan Forkopimda Kabupaten Banyuwangi turut hadir dalam acara tersebut, menjelaskan pentingnya kerjasama lintas sektor dalam menjaga keberagaman dan keharmonisan di tengah masyarakat. “Acara ini merupakan wujud nyata semangat gotong royong untuk mempererat tali persaudaraan di Banyuwangi,” ujar Kapolresta Banyuwangi.

Seych Habib Faisal, yang turut memberikan pengajaran agama, menyampaikan pentingnya pemahaman agama yang mendalam untuk meningkatkan spiritualitas. Keberadaannya di acara ini memberikan semangat baru bagi para peserta untuk menjaga keberagaman dan toleransi di Banyuwangi.

Acara “Dzikir dan Sholawat Akbar” ini dihadiri pula oleh sejumlah tokoh agama, ketua MUI Kabupaten Banyuwangi, Camat Banyuwangi, dan berbagai elemen masyarakat. Semangat kebersamaan yang terjalin dalam acara ini memperlihatkan bahwa kerukunan antarumat beragama dapat terwujud melalui kolaborasi yang harmonis antara pihak keamanan dan masyarakat.

Dengan tema peringatan Hari Bhayangkara Ke-78, acara ini menjadi bukti konkret bahwa keagamaan dapat menjadi pilar utama dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.