Mahasiswi di Banyuwangi Diserang Pencuri, Pelaku Ditangkap Warga
Banyuwangi – Seorang pria berinisial HMN (30), warga Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi, nekat melakukan tindak pencurian di sebuah kontrakan yang dihuni MRP (27), seorang mahasiswi asal Desa Kradenan, Kecamatan Purwoharjo. Aksi tersebut berakhir dengan kekerasan saat pelaku dipergoki oleh korban di Perumahan BTN Indah Cluring, Kecamatan Cluring, Minggu (6/10/2024).
Kapolsek Cluring, AKP Abdul Rohman, menjelaskan bahwa insiden tersebut bermula ketika korban baru saja pulang dari latihan pencak silat di wilayah Genteng. Setibanya di kontrakan, korban langsung beristirahat di ruang tengah tanpa menyadari bahwa pelaku telah merencanakan aksinya. Pelaku memasuki kontrakan dengan cara memanjat tembok belakang setinggi dua meter dan masuk melalui pintu yang tidak terkunci.
“Pelaku masuk dengan niat mencuri, memanfaatkan kondisi kontrakan yang sepi saat korban tertidur. Ia mengambil uang sebesar Rp 61.000 dari tas korban yang berada di ruang tengah,” ujar AKP Abdul Rohman.
Setelah mengambil uang, pelaku mematikan lampu ruang tengah dan kamar korban untuk mencari barang berharga lainnya. Namun, suara yang ditimbulkan membuat korban terbangun. Saat menyalakan lampu, korban mendapati pelaku sedang berada di kamarnya. Panik karena aksinya diketahui, HMN menyerang korban dengan gagang pacul yang telah dibawanya.
“Pelaku memukul korban di wajah dan tangan. Korban sempat melawan dan berteriak minta tolong, membuat pelaku semakin panik,” tambahnya.
Korban berhasil melarikan diri dan keluar rumah sambil berteriak meminta pertolongan. Warga yang mendengar langsung berdatangan ke lokasi. Sementara itu, pelaku berusaha melarikan diri dan bersembunyi di rumah temannya yang berada di dekat lokasi kejadian.
“Setelah dilakukan pencarian oleh warga dan petugas, pelaku akhirnya ditemukan bersembunyi. Kami mengamankan barang bukti berupa gagang pacul yang berlumuran darah, tas milik korban, serta pakaian pelaku,” jelas AKP Abdul Rohman.
Saat ini, HMN telah diamankan oleh pihak kepolisian dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Korban mendapatkan perawatan medis akibat luka yang dideritanya.
